TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pejabat senior Gedung Putih -kantor kepresidenan Amerika Serkat, membantah laporan sejumlah kantor berita yang menyatakan Presiden AS Barack Obama mengeluarkan pernyataan bahwa penguatan dolar adalah sebuah maslah.
"Presiden tidak berkata penguatan dolar sebagai sebuah masalah," kata pejabat tersebut seperti dikutip dari Reuters, Senin, 8 Juni 2015. "Presiden menekankan bahwa negara-negara G7 harus memakai semua instrumen kebijakan termasuk kebijakan fiskal, reformasi struktural, dan kebijakan moneter untuk mendorong pertumbuhan ekonomi."
Sebelumnya kantor berita Bloomberg melaporkan bahwa seorang pejabat Perancis menyatakan dalam pertemuan 7 negara industri (G7) Presiden AS Barack Obama berkata penguatan dolar adalah sebuah masalah. Laporan ini keluar setelah sejumla wartawan Perancis bertemu Presiden Perancis Francois Hollande pada Senin pagi tadi, atau hari kedua pertemuan G7.
Dalam pertemuan hari pertama, para kepala negara dari AS, Jerman, Perancis, Inggris, Italia, Jepang, dan Kanada membicarakan soal perbaikan ekonomi dunia. "Tapi mereka tak membahas soal nilai tukar mata uang," kata pejabat tersebut.
REUTERS / PRAGA UTAMA