Tahun Ini Kapal Roro Masuk Subsidi Program Tol Laut  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Minggu, 1 Januari 2017 16:57 WIB

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. ANTARA

TEMPO.CO, Surabaya - Kementerian Perhubungan tengah menyusun anggaran untuk program tol laut 2017. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan angkutan kapal jenis roll-on/roll-off (roro) akan menjadi salah satu fokusnya. “Kami baru akan mendiskusikan anggaran tol laut tahun 2017,” ujarnya di sela kunjungan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Sabtu, 31 Desember 2016.

Program tol laut tahun ini akan menaruh perhatian lebih pada angkutan feri jarak jauh. Menyusul rencana trayek baru kapal roro Jakarta-Surabaya, pemerintah menargetkan pemindahan angkutan barang dari darat ke laut sekitar 30 persen.

Budi beralasan, selama ini angkutan feri tidak difungsikan dengan baik dalam pengiriman barang antardaerah. Sedangkan kendaraan truk dari Jakarta ke Surabaya menimbulkan risiko biaya perbaikan jalan yang tak sedikit, kecelakaan, dan lain-lain. “Dengan makin tingginya biaya perawatan jalan, kami berkeinginan memindahkan dari jalan raya ke roro.”

Pengaktifan trayek kapal roro ini diharapkan menyambungkan transportasi mulai Pelabuhan Panjang, Tanjung Priok, Tanjung Emas, Tanjung Perak, Padang Bai, Lembar, bahkan sampai Maumere.

“Bayangkan saja, jika truk yang tadinya 1.500 unit dari Jakarta ke Surabaya pindah ke sini, jalan lebih lengang, perawatan jalan juga berkurang. Konsep tol laut ini akan dikuatkan dengan adanya reaktivasi roro.”

Untuk itu, pihaknya akan membahas skema subsidi untuk feri jarak jauh tersebut. “Subsidi akan dibicarakan mulai Januari-Februari,” ucap Budi.

Adapun Ketua Dewan Pengurus Pusat Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) Khoiri Soetomo mendukung penuh inisiatif pemerintah mengenai subsidi angkutan feri jarak jauh. Insentif itu berpeluang menarik minat para pengusaha untuk berpartisipasi dalam program tol laut pemerintah.

Meski begitu, Gapasdap menunggu jenis skema insentif apa yang akan diberikan. Khoiri berharap insentif tak hanya diberikan bagi operator kapal roro, tapi juga kepada pemakai jasa atau jalan raya seperti truk-truk. Sebab, ide feri jarak jauh ini sudah pernah digagas pada era pemerintahan Presiden Soeharto. Kala itu, truk-truk diwajibkan mengirim barang menggunakan tiga unit kapal roro trayek Jakarta-Surabaya, tapi gagal.

“Program itu tidak mampu menghentikan arus truk melewati jalan raya, malah pengusahanya menelan kerugian yang tidak main-main. Ini perlu kesiapan infrastruktur,” ujarnya.

ARTIKA RACHMI FARMITA (SURABAYA)



Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

23 jam lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

2 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

3 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

5 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

6 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

9 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

10 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

11 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

12 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

13 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

Kemenhub tambah perjalanan kapal untuk antisipasi lonjakan arus balik Lebaran untuk penyeberangan dari Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya