Lion Air Tambah 5 Penerbangan dari Solo, Tujuan Mana Saja?

Reporter

Sabtu, 1 Oktober 2016 21:46 WIB

Pesawat Lion Air. TEMPO/Rully Kesuma

TEMPO.CO, Solo - Maskapai penerbangan Lion Air berencana membuka lima rute penerbangan baru dari Bandara Adisumarmo, Solo, pada Oktober ini. Mereka akan menggunakan bandara itu sebagai penghubung antar-penerbangan.

"Lima penerbangan baru itu akan dioperasikan secara serentak," kata General Manager Lion Air Ari Azhari saat ditemui di Solo, Sabtu, 1 Oktober 2016. Kelima penerbangan tersebut adalah Solo-Lombok, Solo-Makassar, Solo-Banjarmasin, Solo-Palangkaraya, dan Solo-Pontianak.

Menurut Ari, pihaknya telah menyelesaikan izin serta persiapan lain. "Nanti tinggal terbang perdana pada 7 Oktober," katanya. Sedangkan upacara pembukaan jalur akan dilakukan sehari sebelumnya.

Selain lima rute baru tersebut, pihaknya tengah mempersiapkan dua rute baru, yaitu Solo-Kupang dan Solo-Balikpapan. "Kami targetkan bisa beroperasi Oktober juga," katanya.

Bandara Adisumarmo digunakan sebagai pusat koneksi penerbangan bagi maskapainya, menurut Ari, karena fasilitasnya memenuhi persyaratan untuk menjadi bandara transit. "Seperti halnya bandara di Batam, Surabaya, dan Makassar," katanya.

Selain itu, ia menambahkan, Solo belum digarap serius oleh maskapai lain. "Padahal potensinya sangat besar," katanya. Solo tidak hanya sebagai kota wisata tapi juga salah satu pusat bisnis yang terus berkembang.

Dia yakin penambahan penerbangan itu tidak akan mengganggu tingkat okupansi penumpang Lion di Yogyakarta. Meskipun, jarak kedua bandara itu cukup dekat, sekitar 60 kilometer. "Kebanyakan rute kami di Yogyakarta hanya penerbangan jarak dekat dengan waktu tempuh sekitar satu jam," katanya.

Lion Air juga berencana membuka satu penerbangan internasional dari Solo. Hanya saja, Ari menyebut pihaknya belum menentukan secara pasti tujuannya. "Kemungkinan Kuala Lumpur dan Singapura," katanya.

Kepala Bidang Promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surakarta Budi Sartono menyambut baik penambahan rute tersebut. "Kami berharap penerbangan ini mampu menghadirkan banyak turis," katanya.

Dia meminta agar Lion dapat melakukan promosi bersama dengan usaha pariwisata lain seperti biro perjalanan serta perhotelan. "Promosi harus dilakukan secara keroyokan," katanya. Menurut dia, anggaran promosi milik pemerintah hanya menjadi stimulan dalam upaya mendatangkan turis di Kota Solo. "Anggaran promosi wisata dalam setahun hanya Rp 500 juta," katanya.

AHMAD RAFIQ

Baca Juga:
Ungkap Keaslian Uang Dimas Kanjeng, Polisi Libatkan BI
Disayangkan, Aprindo Hentikan Uji Coba Plastik Berbayar

Berita terkait

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

45 hari lalu

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

Pemilik pabrik ciu di Surakarta bahkan didapati sudah menjalani ibadah Haji.

Baca Selengkapnya

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

21 Oktober 2023

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

Promosi pariwisata daerah disebut menjadi bagian tak terpisahkan dari program touring HDCI Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Terbang Perdana Rute Ambon-Langgur, Lion Air Gunakan Boeing 737-800

16 Juni 2022

Terbang Perdana Rute Ambon-Langgur, Lion Air Gunakan Boeing 737-800

Maskapai Lion Air memulai terbang perdana di wilayah Maluku dengan rute

Baca Selengkapnya

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

31 Mei 2022

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

Para pelajar yang terpilih akan diberikan materi-materi seputar IT.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

18 Mei 2022

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

Ayo simak dahulu rekomendasi produk ekraf khas Solo yang cocok dijadikan oleh-oleh berikut ini!

Baca Selengkapnya

Malindo Air Resmi Berganti Nama Batik Air

3 Mei 2022

Malindo Air Resmi Berganti Nama Batik Air

Malindo Air, maskapai regional yang berbasis di Malaysia, mengumumkan secara resmi berganti nama menjadi Batik Air.

Baca Selengkapnya

Thai Lion Air Tambah Frekuensi Terbang Jakarta-Bangkok, Tiket Rp 1,4 Juta

19 April 2022

Thai Lion Air Tambah Frekuensi Terbang Jakarta-Bangkok, Tiket Rp 1,4 Juta

Thai Lion Air menambah frekuensi terbang Jakarta-Bangkok menjadi tiga kali 3 kali seminggu, mulai 1 Mei 2022

Baca Selengkapnya

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

15 Agustus 2021

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

Simak bagaimana Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Denpasar, dan Sawahlunto menciptakan kawasan tanpa rokok demi menjadi kota/kabupaten layak anak.

Baca Selengkapnya

KAI akan Kembangkan Wisata Kereta Api di Solo: KA Batara Kresna dan Jaladara

23 Mei 2021

KAI akan Kembangkan Wisata Kereta Api di Solo: KA Batara Kresna dan Jaladara

PT KAI ingin membangun potensi kereta api tetapi tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan sehingga KA bisa bertumbuh dan melayani masyarakat.

Baca Selengkapnya

Penumpang Sepi, Wings Air Belum akan Terbang ke Aceh

2 Juni 2020

Penumpang Sepi, Wings Air Belum akan Terbang ke Aceh

Maskapai berjadwal Wings Air dipastikan tetap menunda penerbangan ke sejumlah bandar udara di Provinsi Aceh.

Baca Selengkapnya