Pemerintah Belum Akan Revisi Harga Minyak

Reporter

Editor

Minggu, 16 Juli 2006 02:24 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menko Perekonomian Budiono mengatakan naiknya harga minyak dunia yang menembus level US$ 78 per barel hanya bersifat jangka pendek. “Saya katakan harga minyak itu naik turun dalam waktu sehari dua hari. Itu kan hanya jangka pendek,“ kata Budiono di Hotel Borobudur Jakarta, kemarin.Untuk itu, kata dia, pemerintah masih akan mengacu pada asumsi yang ada dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Perubahan (APBNP) 2006, termasuk terkait dengan pertumbuhan ekonomi dan inflasinya. “Kami strick pada yang itu dulu (APBNP 2006). NAnti kalau ada hal-hal yang berkembang kami evaluasi,“ jelasnya.Dalam APBNP 2006 pemerintah menetapkan asumsi harga minyak sebesar US$ 62 per barel. Sebelumnya dalam APBN 2006 asumsi harga minyak yang ditetapkan sebesar US$ 57 per barel.Hal senada disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Menurut dia kenaikan harga minyak itu hanya bersifat sementara. Mengenai kemungkinan revisi asumsi harga minyak, menurutnya, tidak bisa dilakukan secara terus-menerus. “Nanti dilihat di APBNP, sedang kami bahas. Masa setiap meningkat harus direvisi,“ ujarnya.Budiono menambahkan, harga minyak dunia tidak akan terus-menerus naik. Menurutnya, dalam bulan-bulan mendatang harga minyak akan kembali turun pada level yang signifikan. “Lima bulan ke depan kan bisa turun bisa naik. Bacalah Newsweek di mana Dirut Shell mengatakan harga minyak ke depan bisa turun,“ papar Budiono.Suryani Ika Sari

Berita terkait

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

3 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Aman

23 November 2023

Kondisi Ekonomi Indonesia Masih Aman

Ketua Komite Tetap Perpajakan Bidang Kebijakan Fiskal dan Publik Kadin Indonesia, Siddhi Widyaprathama, mengatakan, di penghujung 2023 ini kondisi perekonomian di Indonesia masih aman, meski ditengah gejolak yang terjadi dunia.

Baca Selengkapnya

DPR Setujui Pergeseran Anggaran Kemendikbud 2023 Rp1,37 Triliun

16 Juni 2023

DPR Setujui Pergeseran Anggaran Kemendikbud 2023 Rp1,37 Triliun

Pengalihan anggaran disetujui DPR akan digunakan untuk membiayai Program PAUD dan wajib belajar 12 tahun melalui Program Indonesia Pintar jenjang SD.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: APBN hingga Akhir Maret 2023 Masih Surplus Rp 128,5 Triliun

17 April 2023

Sri Mulyani: APBN hingga Akhir Maret 2023 Masih Surplus Rp 128,5 Triliun

Sri Mulyani mengatakan posisi APBN sampai dengan akhir Maret 2023 masih mengalami surplus Rp 128,5 triliun atau 0,61 persen dari PDB.

Baca Selengkapnya

APBN April Surplus Rp 103,1 Triliun, Sri Mulyani: Baliknya Cepat Sekali

23 Mei 2022

APBN April Surplus Rp 103,1 Triliun, Sri Mulyani: Baliknya Cepat Sekali

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan APBN hingga April 2022 mengalami surplus Rp 103,1 triliun atau 0,58 persen terhadap PDB.

Baca Selengkapnya

APBN Surplus Rp 103,1 T, Sri Mulyani Beberkan Realisasi Belanja hingga April

23 Mei 2022

APBN Surplus Rp 103,1 T, Sri Mulyani Beberkan Realisasi Belanja hingga April

Sri Mulyani mengatakan pemerintah menghabiskan anggaran Rp 750,5 triliun atau 27,7 persen dari total APBN 2022.

Baca Selengkapnya

Ingin Berinvestasi? Dua Hari Lagi Ada Lelang SUN Rupiah

12 Juli 2020

Ingin Berinvestasi? Dua Hari Lagi Ada Lelang SUN Rupiah

Pemerintah akan melakukan lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang rupiah untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2020.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Realisasi Belanja Negara 73,1 Persen dari APBN

18 November 2019

Sri Mulyani Sebut Realisasi Belanja Negara 73,1 Persen dari APBN

Sri Mulyani mengatakan realisasi belanja negara baru 73 persen dari APBN.

Baca Selengkapnya

Anggaran Mobil Dinas Menteri Sudah Masuk DIPA Kemsetneg 2019

23 Agustus 2019

Anggaran Mobil Dinas Menteri Sudah Masuk DIPA Kemsetneg 2019

Pengadaan mobil dinas menteri terakhir dilakukan pada tahun 2005 dan 2009.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Migas Negara Diperkirakan Cukup Penuhi Subsidi Energi

29 Juli 2018

Pendapatan Migas Negara Diperkirakan Cukup Penuhi Subsidi Energi

Pemerintah yakin kelebihan pendapatan minyak dan gas bumi (migas) negara (windfall profit) dapat menutupi kebutuhan subsidi energi

Baca Selengkapnya