Investasi Tumbuh 40 Persen, Serapan Tenaga Kerja di Banten Naik

Reporter

Editor

Grace gandhi

Jumat, 12 Februari 2016 04:04 WIB

Kepala BKPM, Franky Sibarani. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kinerja realisasi investasi 2015 di Banten cukup signifikan. Pertumbuhannya mencapai 40 persen dengan nilai investasi mencapai Rp 42,5 triliun. Serapan tenaga kerja mencapai 100.032 tenaga kerja.

"Angka penyerapan tenaga kerja di Provinsi Banten menyumbang 12 persen dari total penyerapan tenaga kerja di Pulau Jawa sebesar 823.678 orang," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Franky Sibarani dalam siaran persnya, Kamis, 11 Februari 2016.

Penyerapan tersebut, menurut Franky, merupakan implikasi positif dari pertumbuhan investasi Banten yang tumbuh diatas pertumbuhan realisasi investasi nasional sebesar 17,8 persen. Kenaikan yang dicatatkan juga merupakan kenaikan yang tertinggi bila dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain di Pulau Jawa.

"Korelasi positif antara pertumbuhan investasi dan penyerapan tenaga kerja di Banten perlu dijaga dan terus dipertahankan,” kata Franky.

BKPM optimistis tren positif yang dicapai oleh Banten pada 2015 akan terus berkembang di 2016. Ini ditandai dengan masuknya dua investor yang menggunakan layanan investasi 3 jam yang memilih Banten sebagai lokasi investasinya.

Kedua investor tersebut berasal dari Cina. Yang pertama adalah industri peralatan rumah tangga dengan nilai investasi Rp 125 miliar yang menyerap 1.500 tenaga kerja dan yang kedua adalah pembangkit listrik dengan nilai investasi mencapai US$ 1,8 miliar yang menyerap 315 tenaga kerja.

Investasi yang masuk ke Banten, menurut Franky, terdiri dari 2.104 proyek dan diharapkan dapat terus meningkat sehingga proses penciptaan lapangan kerja lebih meningkat. "BKPM akan terus berada bersama pemerintah daerah yang memiliki perhatian terhadap pertumbuhan investasi di daerahnya," kata dia.

Selain Banten, provinsi lain di Pulau Jawa yang juga berhasil mencatatkan pertumbuhan investasi yang signifikan adalah Jawa Tengah dengan pertumbuhan mencapai 40 persen dengan nilai mencapai Rp 26 triliun. Kemudian, Jawa Timur yang tumbuh 18 persen senilai Rp 67,6 triliun, Jawa Barat tumbuh 9 persen menjadi Rp 98 triliun, dan DI Yogyakarta tumbuh 4 persen senilai Rp 1,5 triliun. Hanya DKI Jakarta yang pada 2015 pertumbuhan investasinya minus 8 persen dengan nilai mencapai Rp 60,8 triliun.

Franky menilai masing-masing provinsi di Pulau Jawa memiliki karakteristik dan daya tarik investasi. Jawa Barat dan Jawa Tengah dianggap merupakan lokasi yang dapat banyak ditemui industri Padat Karya. Sementara Jawa Timur dan Banten lebih pada industri substitusi impor dan berorientasi ekspor.

Dari sisi sektoral, Franky menjelaskan, BKPM masih mengandalkan investasi sektor padat karya. Sepanjang 2015, sektor ini menyerap 414.347 tenaga kerja, 29 persen dari penyerapan tenaga kerja 2015 sebanyak 1,43 juta orang.

Data BKPM mencatat, pertumbuhan investasi di Pulau Jawa menunjukkan tren yang postif dan diharapkan dapat terus meningkat dan berkontribusi pada pencapaian target investasi 2016 sebesar Rp 594,8 triliun. “Dari proporsi investasi yang masih lebih besar Pulau Jawa dibandingkan dengan luar Jawa, untuk mencapai target 2016, realisasi investasi di Pulau Jawa perlu ditingkatkan," kata Franky.

AMIRULLAH





Berita terkait

Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

9 hari lalu

Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

Apple sudah berencana memproduksi iPhone di India dan MacBook di Thailand, guna melepas ketergantungan terhadap manufaktur Tiongkok.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

27 hari lalu

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

32 hari lalu

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

Deputi BKPM Nurul Ichwan buka suara perihal awal mula masuknya pengembangan kawasan PIK 2 dan BSD ke dalam PSN baru.

Baca Selengkapnya

BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

32 hari lalu

BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

Perusahaan minyak dan gas dari Singapura dan Amerika sudah tertarik berinvestasi ke carbon capture and storage (CSS) di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

39 hari lalu

Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

Presiden Vietnam tiba-tiba mengundurkan diri karena diduga terlibat korupsi, padahal baru setahun ia menjabat.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Menteri Bahlil Lahadalia yang Diduga Jual-Beli Izin Tambang

54 hari lalu

Rekam Jejak Menteri Bahlil Lahadalia yang Diduga Jual-Beli Izin Tambang

Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, melaporkan Tempo ke Dewan Pers pada Senin lalu. Berikut ini rekam jejak Bahlil Lahadalia hingga menjadi Menteri Investasi.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Perpanjang Bebas PPnBM Mobil Listrik, Mobil Impor Wajib Dapat Surat Persetujuan BKPM

22 Februari 2024

Sri Mulyani Perpanjang Bebas PPnBM Mobil Listrik, Mobil Impor Wajib Dapat Surat Persetujuan BKPM

Menteri Keuangan Sri Mulyani telah meneken perpanjangan bebas PPnBM bagi kendaraan listrik. Termasuk untuk impor CKD maupun CBU.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

4 Februari 2024

Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md mengatakan akan tertibkan investasi asing dan dalam negeri untuk selesaikan masalah ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Guyur BLT hingga Naikkan Gaji ASN, TNI, dan Polri; SP Indofarma Minta Erick Thohir Selamatkan Perusahaan

31 Januari 2024

Terkini: Jokowi Guyur BLT hingga Naikkan Gaji ASN, TNI, dan Polri; SP Indofarma Minta Erick Thohir Selamatkan Perusahaan

SP Indofarma menggeruduk Kantor Kementerian BUMN hari in. Mereka berunjuk rasa dan menuntut Menteri BUMN Erick Thohir menyehatkan perusahaan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Pamer Capaian Investasi Hasil Hilirisasi dan Industrialisasi, Sindir Tom Lembong

31 Januari 2024

Bahlil Pamer Capaian Investasi Hasil Hilirisasi dan Industrialisasi, Sindir Tom Lembong

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia pamerkan nilai investasi lima tahun terakhir. Ia juga menyindir Tom Lembong dengan membandingkan capaiannya tersebut.

Baca Selengkapnya