Pekerja menggunakan alat berat melakukan pembangunan proyek jalan tol trans Sumatera di Serdang, Sumut, 10 Oktober 2014. Masa konstruksi jalan tol tersebut ditargetkan selesai dalam empat tahun. ANTARA/Septianda Perdana
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Tbk I Gusti Ngurah Putra menyatakan perseroan masih menemukan hambatan dalam pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera. Hambatan utama itu adalah pembebasan lahan.
Pembangunan ruas Jalan Tol Medan-Binjai, Putra menjelaskan, baru berjalan 5,4 persen. Karena terkendala pembebasan lahan, Hutama Karya baru memulai pembangunan dari Binjai.
"Harapan kami, pembebasan selesai 2015 akhir," kata Putra saat rapat dengan Komisi Badan Usaha Milik Negara Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis, 27 Agustus 2015.
Masalah pembebasan lahan juga menimpa ruas Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar. Putra mengatakan perseroan baru dapat mengerjakan proyek di tanah milik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara (Persero) seluas 300 meter serta sepanjang 2,9 kilometer. "Proses pembebasan masih berlangsung," ujarnya.
Adapun kendala pembangunan ruas Jalan Tol Palembang-Indralaya terhambat masalah teknis. Sebab, pembangunan ruas jalan tol di Binjai menggunakan sistem pakem, sehingga pembangunan baru bisa berjalan Agustus ini.
"Progres sejauh ini sudah pemasangan vertical grip, dan akan terus berlanjut ke Indralaya," tutur Putra.
Untuk ruas Jalan Tol Riau-Dumai, Putra menambahkan, masih dalam tahap pembahasan business plan. Pembahasan tersebut akan selesai pada 2015 ini. "Tidak mungkin mengerjakan semua secara frontal," ucap Putra.
Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center
5 jam lalu
Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center
PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
1 hari lalu
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).