TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Fahmi Idris, menyatakan tahun 2006 mendatang jumlah tenaga kerja yang dapat terserap minimal 1,8 hingga 2 juta orang. Mayoritas dari tenaga kerja itu akan terserap pada proyek-proyek infrastruktur yang akan dimulai pada awal tahun."Belum lagi multiflier effect-nya dari proyek infrastruktur yang secara tidak langsung akan membuka berbagai lapangan kerja baru. Sehingga, jumlah tenaga kerja yang terserap bisa bertambah hingga 500 ribu lagi," kata Fahmi di sela-sela workshop "Gerakan Nasional Penanggulangan Pengangguran", Selasa (22/11).Proyek pembangunan jembatan dan jalan, Fahmi mencontohkan, secara tidak langsung akan menyebabkan dibukanya warung-warung makanan dan minuman di sekitar proyek yang diperuntukkan bagi para pekerja. Belum lagi tingkat produksi semen dan pasir serta bahan bangunan lain yang ikut meningkat karena tingginya permintaan.Lapangan kerja lainnya yang juga akan menyerap tenaga kerja pada tahun 2006, menurut Fahmi, adalah program padat karya dan kegiatan perkebunan. Menurutnya, sudah banyak investor yang berminat melakukan investasi padat karya di tahun depan. "Demikian pula dengan kegiatan perkebunan, untuk lingkungan Depnakertrans saja akhir tahun ini sudah mulai dibangun perkebunan seluas 600 ribu hektare," tuturnya.khairunnisa