IHSG Pekan Ini Diprediksi Bergerak Positif

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 25 Mei 2015 07:28 WIB

Karyawan melintas di depan layar elektronik Indeks Harga Saham Gabungan, Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 16 Januari 2015. IHSG ditutup anjlok 40 poin ke level 5.148,379, yang disebabkan sentimen rendahnya harga minyak dunia. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan pekan ini diprediksi bergerak positif didorong imbas dinaikkannya outlookIndonesia oleh lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P).


Pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, investor asing menarik sekitar Rp 516,56 miliar dari pasar saham Indonesia.


Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali ke tren net sell setelah sehari sebelumnya membukukan pembelian bersih Rp 323,04 miliar dan mengakhiri tren net sell 10 hari dengan nilai kumulatif melebihi Rp 3,26 triliun.


Adapun, sepanjang pekan lalu, IHSG mencatatkan kenaikan 1,68% dan bergerak pada kisaran 5.218,35—5.335,44.


Reza Priyambada, Kepala Riset PT NH Korindo Securities Indonesia mengatakan munculnya berita positif berupa kenaikan peringkatoutlook S&P yang diikuti berita pembagian dividen dari beberapa emiten mampu membalikan animo pelaku pasar.


Advertising
Advertising

Arah IHSG yang sebelumnya sempat hilang mood, secara perlahan mampu kembali dan membuat laju IHSG kembali berbalik ke zona hijau.


Dia memprediksi, pada perdagangan pekan ini IHSG berada pada rentang support 5.212-5.295 dan resisten 5.340-5.355. Menurutnya, IHSG sedang mencoba mempertahankan kenaikannya meski secara harian masih diselingi dengan aksi jual.


Namun demikian, masih adanya pelaku pasar yang beranggapan harga saham lebih rendah dibandingkan sebelum kejatuhan IHSG mampu mengimbangi aksi profit taking yang terjadi.


Dia berharap, akan ada rilis data-data global yang positif sehingga mampu menahan pelemahan IHSG.


“Kami harapkan aksi jual dapat kembali berkurang sehingga IHSG dapat melanjutkan membentuk tren kenaikan jangka menengahnya,” kata Reza, Minggu, 25 Mei 2015.


Selain itu, sentimen belum akan adanya rencana kenaikan suku bunga The Fed dalam waktu dekat turut menambah sentimen positif meski dibatasi dengan adanya aksi ambil untung.



BISNIS

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

6 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

7 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

7 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya