Seleksi Calon Dirjen Bea Cukai: Ini Rekam Jejaknya Bagus

Reporter

Senin, 11 Mei 2015 05:18 WIB

Menteri keuangan Bambang Brodjonegoro (kanan) mengungkap penyelundupan narkotika yang berhasil dicegah oleh petugas Bea cukai Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 15 April 2015. TEMPO/Marifka Wahyu

TEMPO.CO. Jakarta,Direktur Eksekutif Indonesia Center for Indonesia Taxation Analysis, Yustinus Prastowo, berpendapat, tiga nama peserta lelang jabatan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan punya peluang besar untuk terpilih dalam proses seleksi. Ketiga nama itu adalah Heru Pambudi, Muhammad Sigit, dan Susiwijono. “Rekam jejak ketiga kandidat ini bagus dan punya kemampuan untuk memimpin Dirjen Bea-Cukai,” ujarnya, 10 Mei 2015.


Menurut Yustinus, mayoritas para calon yang mengikuti lelang berlatar belakang internal Kementerian Keuangan. Hanya enam calon yang berasal dari Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Republik Indonesia, serta pegawai negeri dari institusi lain. Proses lelang jabatan ini diperkirakan rampung paling cepat Juni mendatang. “Wajar jika panitia meloloskan pelamar yang berasal dari institusi lain, terutama kalangan militer dan kepolisian,” ujarnya.


Kementerian Keuangan pada akhir pekan lalu mengumumkan telah memutuskan 14 dari 26 orang calon Dirjen Bea-Cukai lolos seleksi administrasi. Tahap selanjutnya adalah assessment center dan penulisan makalah yang akan dilakukan pada 11-12 Mei. Pengumuman hasil tes di tahap assessment center dan makalah dilakukan sepekan kemudian.


Yustinus mengatakan Ditjen Bea dan Cukai membutuhkan pemimpin yang kuat dan tegas. Selain itu, faktor penting yang harus diperhatikan panitia adalah soal akseptabilitas para calon oleh internal Ditjen Bea dan Cukai. “Faktor ini penting supaya bisa membangun kekompakan,” ujarnya.


Yustinus menilai Heru Pambudi, Muhammad Sigit, dan Susiwijono memiliki nilai lebih yakni dikenal kalangan internal Bea dan Cukai. Mereka dinilai sudah paham masalah-masalah di sektor ini. “Dan karena sudah dikenal secara internal mereka tak akan kesulitan membentuk soliditas dan mengefektifkan kerja Ditjen Bea dan Cukai,” ucapnya.


Advertising
Advertising

Ketiga nama calon yang dijagokan Yustinus tersebut saat ini masih aktif bekerja di lingkungan Kementerian Keuangan. Heru Pambudi kini menjabat Direktur Penerimaan dan Kepabeanan Ditjen Bea Cukai. Muhammad Sigit sekarang menduduki jabatan Direktur Penindakan dan Penyidikan Ditjen Bea-Cukai. Sedangkan Susiwijono adalah Staf Ahli Menteri Keuangan bidang Organisasi, Birokrasi, dan Teknologi Informasi.


PRAGA UTAMA | TRI ARTINING PUTRI | PINGIT ARIA

Berita terkait

2 Kali Bermasalah di Bea Cukai, Cakra Khan: Saya akan Bayar Pajak Kalau Masuk Akal

2 hari lalu

2 Kali Bermasalah di Bea Cukai, Cakra Khan: Saya akan Bayar Pajak Kalau Masuk Akal

Cakra Khan pernah mengalami masalah dengan pihak Bea Cukai. Dia membeli jaket Rp 6 juta, namun dikenakan denda sampai Rp 21 juta.

Baca Selengkapnya

Mengenal Perbedaan Bea Cukai, Tugas, dan Fungsinya

21 September 2023

Mengenal Perbedaan Bea Cukai, Tugas, dan Fungsinya

Bea cukai adalah pungutan atas barang yang memiliki karakteristik tertentu. Berikut ulasan mengenai tugas hingga fungsinya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Segera Lancarkan Reformasi Jilid II Kemenkeu, Siapa yang Disasar?

5 Maret 2023

Sri Mulyani Segera Lancarkan Reformasi Jilid II Kemenkeu, Siapa yang Disasar?

Sepuluh orang pegiat antikorupsi diundang Menkeu Sri Mulyani. LHKPN, Direktorat Jenderal Pajak, dan Direktorat Jenderal Bea Cukai jadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tertibkan Pusat Logistik Berikat

14 Oktober 2019

Pemerintah Tertibkan Pusat Logistik Berikat

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai telah melakukan upaya penertiban terhadap Pusat Logistik Berikat (PLB) dan non-PLB

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019

26 September 2019

Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019

Bea Cukai menyiapkan sejumlah strategi untuk dapat menjalankan salah satu fungsinya sebagai revenue collector. Hal ini dianggap sebagai extra effort untuk mengoptimalkan penerimaan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Cukai Kantong Plastik, Pemerintah Setengah Hati?

4 Juli 2019

Maju Mundur Cukai Kantong Plastik, Pemerintah Setengah Hati?

Nilai penerimaan negara dari cukai kantong plastik sebenarnya bukanlah hal penting dan bukan tujuan utama.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara

13 Juni 2019

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara

Meskipun dalam suasana libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H, tidak lantas menyurutkan kinerja pengawasan atas lalu lintas barang dan penumpang. Petugas tetap melakukan pemeriksaan karena justru biasanya momen libur seperti ini dimanfaatkan oknum-oknum tertentu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah

10 Juni 2019

Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah

Penindakan dilakukan oleh Bea Cukai Soekarno Hatta, Bea Cukai Juanda, dan Bea Cukai Pangkalpinang. Dari penindakan tersebut, petugas berhasil mengamankan 17,9 kg, 31 butir happy five, dan 4.787 butir ekstasi.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Palembang Luncurkan Electronic Customs Declaration

17 Mei 2019

Bea Cukai Palembang Luncurkan Electronic Customs Declaration

Cukup dengan smartphone, penumpang dapat mengisi customs declaration. Tidak perlu repot antre dan mudah.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal

17 Mei 2019

Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal

Dalam kasus ini, potensi penerimaan negara yang tidak tertagih dari bea masuk dan pajak dalam rangka impor terhitung Rp 713 juta.

Baca Selengkapnya