Menteri Susi Desak BKPM Cabut Izin Usaha Benjina

Reporter

Editor

Kurniawan

Selasa, 28 April 2015 08:30 WIB

MenteriKelautan Dan Perikanan,Susi Pudjiastuti, mengikuti rapat kerja di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, 1 April 2015. Rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI ini diselenggarakan di Gedung Nusantara. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendesak Badan Koordinasi Penanaman Modal segera mengambil keputusan terkait pencabutan izin usaha PT Pusaka Benjina Resources. Benjina merupakan perusahaan yang diduga terlibat perbudakan di Pulau Benjina, perairan Aru, Maluku.

"Harusnya BKPM tidak boleh ragu untuk mencabut izin," ujar Susi di rumahnya di Widya Candra V Nomor 26, Jakarta, Senin, 27 April 2015.

Menurut Susi, PT PBR telah banyak melakukan pelanggaran, seperti illegal fishing, yang juga meliputi pemalsuan dokumen anak buah kapal, perbudakan, dan memakai alat tangkap trawl.

Anak buah kapal PT PBR juga terindikasi direkrut dari jalur perdagangan manusia. Selain itu, kata Susi, alasan utama pencabutan izin usaha PT PBR adalah karena perusahaan tersebut merupakan perusahaan fiktif yang digunakan Thailand untuk mengeruk hasil laut Indonesia. "Benderanya saja Indonesia, tapi kapalnya milik Thailand," ujar Susi.

Susi mengaku telah menyerahkan seluruh dokumen yang diminta oleh BKPM terkait pencabutan izin usaha PT Pusaka Benjina Resources. "Yang diminta adalah surat pencabutan SIKPI (Surat Izin Kapal Pengangkut/Pengumpul Ikan) dan SIPI (Surat Izin Penangkapan Ikan). Itu kami sudah kirim," ujar Susi.

Seluruh data, menurut Susi, sudah dikirimkan pada pekan lalu. "BKPM jangan bilang kami belum kirim. Kami sudah kirim, kok," ujarnya.

Susi mengaku bingung karena sampai saat ini belum ada keputusan dari BKPM. "Coba tanyalah ke BKPM kenapa belum cabut izin Benjina. Kami menunggu keputusannya bagaimana," ujar Susi.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan Sjarief Widjaja mengatakan pihaknya akan terus mengupayakan agar izin PT PBR bisa segera dicabut. Jika tidak dilakukan, hal ini bisa berdampak buruk bagi citra investasi perikanan Indonesia.

"Dokumen apa pun yang diminta kami akan siapkan," ujar Sjarief. "Kalau perlu saksi juga kami akan hadirkan."

DEVY ERNIS

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

1 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

19 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

32 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

33 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

33 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

59 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya