TEMPO Interaktif, Sekayu:Kabupaten Musibanyuasin tidak lama lagi bakal mempunyai satu kilang minyak mini yang memanfaatkan 300 ladang sumur tua di sekitar wilayah tersebut. Kilang mini Muba ini, dapat menghasilkan 600 barrel minyak, terutama untuk memenuhi kebutuhan di Musibanyuasin.Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Kilang Muba, Christoforo Colombo kepada Tempo di Sekayu, Jumat (2/9). Kilang mini ini dibangun seluas 6 hektar, tapi baru digunakan, 1,2 hektar saja. Itu sudah dibangun 4 tangki produksi, 2 destilator, dan dua tangki crude oil,katanya. Direncanakan, kilang mini akan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Desember mendatang. Paling tidak kami akan mensuplai 4 SPBU yang ada di Muba, tentu kalau produksinya meningkat kami akan lakukan penetrasi pasar, ujar Alumni ITB tahun 1995 ini. Untuk suplai minyak mentah, Kilang Muba memanfaatkan 300 sumur tua yang ada di beberapa desa seperti di Desa Sungai Angit dan Suban Burung. Dari kilang ini akan dihasilkan dua jenis minyak yaitu Bensin dan Minyak Tanah. Itu karena karakter minyak di Muba kekentalannya masih ringan. Artinya, lebih banyak menghasilkan premium dan cerosin atau minyak tanah, ujarnya.Menurut Christoforo, kilang mini dapat menjadi acuan bagi daerah yang ingin membuat sebuah kilang sederhana,selain itu biaya juga tidak terlalu besar. Dana yang dihabiskan sekitar 12 miliar itu sudah termasuk pembangunan, operasional dan perizinannya, katanya. Arif Ardiansyah