Pertamina Usul Premium Rp 8.200, Ini Kata Menteri Sudirman

Reporter

Editor

Grace gandhi

Jumat, 27 Maret 2015 07:11 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, 26 Oktober 2014. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said menghormati aspirasi dan hitungan PT Pertamina (Persero) tentang harga keekonomian Premium dan solar. Pertamina boleh mempunyai perhitungan, tapi pemerintah yang memiliki kewenangan untuk memutuskan.

"Inilah mengapa kami mengatakan harga BBM tidak sepenuhnya dengan mekanisme pasar, karena pemerintah mempunyai peran," kata Sudirman di kantor SKK Migas, Kamis, 26 Maret 2015.

Menurut dia, pada waktunya pemerintah akan memutuskan dengan memperhatikan semua aspek, termasuk keekonomian dari badan usaha dan segala macam faktor sosial dari masyarakat. Kementerian Energi masih terus mengkaji harga kedua bahan bakar ini. "Selama ini sebulan dua kali kami tinjau. Kalau memang waktunya, kami lakukan," ujar dia.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi I Gusti Wiratmadja Puja meminta masyarakat bersabar mengenai harga BBM pada April. Pemerintah tengah mempertimbangkan semua aspek sebelum memutuskan harga kedua bahan bakar itu. "Saya belum boleh bilang sekarang," kata dia.

Pertamina menyebutkan harga keekonomian Premium adalah Rp 8.200 dan solar Rp 7.450 per liter. Juru bicara Pertamina, Wianda Pusponegoro, mengatakan pihaknya telah menyampaikan hal ini kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

"Ini hitungan Pertamina setelah harga indeks pasar Premium naik 37 persen dan HIP (harga indeks pasar) solar naik 14 persen," kata dia. Dia mengatakan solar dengan harga Rp 7.450 per liter sudah termasuk subsidi Rp 1.000 dari pemerintah. Adapun untuk Premium sudah tidak disubsidi lagi.

Dia menuturkan hitungan Pertamina tersebut mengacu pada harga indeks pasar yang naik dan penguatan nilai tukar dolar Amerika Serikat. Meski harga tersebut telah diajukan, Wianda mengatakan, keputusan final ada di tangan pemerintah. Tidak selamanya harga yang diusulkan Pertamina dipenuhi oleh pemerintah.

ALI HIDAYAT

Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

7 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

8 hari lalu

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

Setelah semua proses pilpres 2024 dan sidang sengketa di MK berakhir, kata dia, penting bagi para tokoh bangsa untuk berkumpul guna merumuskan solusi.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

13 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

30 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

31 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

35 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

39 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

50 hari lalu

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

TImnas Amin menyinggung masalah-masalah yang terjadi selama pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said: Semua Cara Perlu Dilakukan untuk Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

50 hari lalu

Sudirman Said: Semua Cara Perlu Dilakukan untuk Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Cara konvensional maupun cara baru bisa dilakukan untuk mengungkap dugaan kecurangan pemilu 2024 menurut Sudirman Said.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

53 hari lalu

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya