Seorang karyawan membersihkan pistol semi otomomatis, CZ999 Scorpion saat diproduksi di pabrik senjata api Angkatan Darat, Zastava Arms, di Kragujevac, Serbia, 14 Oktober, 2014. (Oliver Bunic/Bloomberg via Getty Images)
TEMPO.CO,Jakarta - Cina menjadi negara eksportir senjata api terbesar ketiga di dunia, di bawah Amerika Serikat dan Rusia. Cina menelikung Jerman, Prancis, dan Inggris yang menjadi pemasok senjata api terbesar antara 2010 dan 2014.
Dalam laporan Stockholm International Peace Research Institute yang dilansir BBC, Senin, 16 Maret 2015, ekspor senjata api Cina saat ini mencapai 5 persen dari total ekspor dunia. Sepanjang lima tahun terakhir, ekspor senjata Cina melonjak 143 persen. Ada 18 negara di Afrika yang menjadi pelanggan senjata api buatan Cina selama lima tahun terakhir.
Laporan itu juga menyebutkan ekspor senjata Jerman turun 43 persen. Begitu pula ekspor senjata Prancis, yang turun 27 persen pada periode yang sama.
Tiga negara Asia lain, yakni Pakistan, Bangladesh, dan Myanmar, menyumbang lebih dari dua per tiga pasokan senjata di pasar global.
Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI
27 Agustus 2018
Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI
Presiden Jokowi mengatakan Indonesia mesti mengandalkan kemampuannya sendiri agar aman dari dampak ketidakstabilan ekonomi dunia"Saya tanya langsung gimana kira-kira prospek pertumbuhan ekonomi maupun keadaan ekonomi global secara umum, apa saranmu kepada Indonesia? Dia ngomong tidak punya saran, semuanya sulit diprediksi. Ya artinya menurut saya internal kita sendiri yang harus diperbaiki," kata Jokowi saat menerima anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 27 Agustus 2018.