Saham Regional Merah, Pelaku Pasar Grogi  

Rabu, 11 Maret 2015 12:29 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks saham kembali mengalami tekanan jual setelah bursa Amerika dan Asia memberikan sinyal negatif. Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada penutupan sesi pertama perdagangan hari ini turun tajam 46,3 poin (0,85 persen) ke level 5.416,59. Saham-saham berkapitalisasi besar, seperti perbankan serta saham-saham sektor konstruksi dan properti, menjadi pemberat IHSG.

Analis PT First Asia Capital, Ivan Kurniawan, mengatakan koreksi tajam yang terjadi pada indeks Dow Jones tadi malam membuat indeks saham Asia melemah. Pada saat yang sama, nilai tukar rupiah menembus level 13.200 per dolar. "Pelaku pasar grogi melihat pasar keuangan yang begitu volatile, sehingga tidak ada pilihan selain menjual saham."

Indeks Dow Jones semalam turun tajam 1,8 persen, diikuti indeks Standard & Poor yang juga turun 1,81 persen. Sentimen negatif dari Wall Street berimbas ke pasar Asia. Hingga jeda siang, indeks Hang Seng sudah turun 0,21 persen, Strait Times melemah 0,42 persen, dan bursa Korea menyusut 0,3 persen.

Menurut Ivan, pelemahan IHSG lebih tajam karena pekan lalu telah mencetak rekor tertinggi sepanjang masa. Pada masa ini, indeks akan berkonsolidasi dan diiringi aksi ambil untung. Ditambah lagi investor asing terus melepas saham sejak awal pekan membuat bobot IHSG kian menipis.

Hari ini, investor asing mencatat net sell sebesar Rp 300 miliar. "Pasar obligasi dan deposito di AS yang semakin bersinar akibat rencana kenaikan bunga The Fed membuat investor asing menarik kembali dananya," ujar Ivan.

Untuk jangka pendek, IHSG tampaknya akan menguji kisaran 5.400. Bila batas bawah itu jebol, ada kemungkinan terjadi koreksi lanjutan ke kisaran 5.300.

M. AZHAR

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

8 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

4 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

11 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

11 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

11 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya