Jonan Tutup Loket: Ssst..., Begini Cara Beli Tiket di Bandara

Reporter

Senin, 2 Maret 2015 07:58 WIB

Menhub Ignasius Jonan memeriksa sistem penjualan tiket online saat sidak ke Bandara Seokarno Hatta, Tangerang, Banten, 1 Maret 2015. Fungsi loket penjualan tiket kini dialihkan lewat layanan online. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura II (Persero) resmi menutup konter penjualan tiket di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, dan Bandara Kualanamu, Medan, mulai kemarin. Kendati begitu, Direktur Operasional dan Teknik AP II Djoko Murdjatmojo mengatakan calon penumpang masih bisa membeli tiket di bandara.

Pembelian tiket langsung itu masih bisa dilakukan di ruang pelayanan konsumen (customer service) setiap maskapai penerbangan yang dulunya merupakan loket tiket. “Tapi transaksinya nontunai,” ujarnya saat dihubungi, Minggu, 1 Maret 2015.

Menurut Djoko, penumpang masih bisa membeli tiket langsung melalui call center masing-masing maskapai atau secara online. Sebab, setiap maskapai telah menyiapkan sejumlah komputer dan pesawat telepon untuk keperluan calon penumpang. Cara pembayarannya bisa dengan kartu kredit atau debit di area bandara. “Sementara ini, maskapai menggunakan bekas ruang loket untuk keperluan customer service tersebut,” ucapnya.

Juru bicara PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), Pujobroto, menuturkan perseroan melayani penjualan via call center dan online di ruang pelayanan konsumen. Untuk pembelian melalui call center dilayani maksimal dua jam sebelum jadwal keberangkatan pesawat. Adapun pembelian lewat online maksimal empat jam sebelum jadwal keberangkatan. “Idealnya seperti itu,” katanya.

Menurut Pujo, karena loket di bandara sudah ditutup, Garuda kini membuka loket penjualan tiket di Hotel Sheraton, yang lokasinya dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta. Garuda membuka delapan konter yang buka pukul 03.00-01.00 WIB setiap harinya dan melayani transaksi tunai.

PT Citilink Indonesia, anak usaha Garuda, juga membuka loket penjualan tiket langsung di dekat bandara. Juru bicara Citilink, Benny S. Butarbutar, menuturkan Citilink menyediakan loket tiket sementara di area PT Railink, tepat di depan Bandara Kualanamu, dan kantor penjualan di Hotel Grand Angkasa, Jalan Soetomo, Medan. Adapun di Bandara Soekarno-Hatta, Citilink menyediakan kantor penjualan di SwissBell Hotel. “Yang di Halim Perdanakusuma, loket kami juga dekat bandara,” ucapnya.

Awal Februari lalu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menerbitkan Surat Edaran Nomor HK.209/I/16PHB.2014 tentang Peningkatan Pelayanan Publik di Bandar Udara Seluruh Indonesia. Salah satu instruksinya, menghapus loket penjualan tiket di bandara. Menurut Jonan, kebijakan itu merupakan salah satu upaya menghapus praktek percaloan. Dia memberi toleransi tiga bulan buat pengelola bandara guna melaksanakan kebijakannya.

KHAIRUL ANAM

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

4 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

6 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

6 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

7 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

7 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

8 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

8 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

10 Maskapai Penerbangan dengan Tiket Termahal di Dunia

16 hari lalu

10 Maskapai Penerbangan dengan Tiket Termahal di Dunia

Ini dia deretan maskapai penerbangan dengan tiket termahal di dunia, ada yang mencapai Rp671 juta untuk sekali perjalanan.

Baca Selengkapnya

Menjelang Arus Balik Lebaran, Tiket Pesawat Tujuan Jakarta Segini Harganya

19 hari lalu

Menjelang Arus Balik Lebaran, Tiket Pesawat Tujuan Jakarta Segini Harganya

Arus balik Lebaran 2024, tiket pesawat sudah mulai habis terjual. Simak artikel ini mengetahui tiket pesawat menuju Jakarta yang masih tersisa.

Baca Selengkapnya