Pemerintah Nunggak ke Bulog

Reporter

Editor

Senin, 18 Juli 2005 13:16 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah diketahui masih menunggak ke Perum Bulog untuk pembayaran pembelian empat pesawat tempur Sukhoi dan dua Helikopter MI 35 buatan Rusia senilai Rp 130,7 miliar.Direktur Utama Bulog Widjanarko Puspoyo mengatakan, kewajiban pembayaran dalam program imbal beli itu seharusnya dilunasi oleh Departemen Keuangan dan Departemen Pertahanan. "Namun hingga sekarang kewajiban itu masih ada," ujaranya dalam rapat kerja dengan Komisi Pertanian dan Pangan DPR RI hari ini.Widjarnarko mengungkapkan, tunggakan itu hingga akhir Januari 2005 mencapai Rp 130,7 miliar. Perincian dari tunggakan itu, membayar selisih kurs sebesar Rp 50 miliar, biaya bank sebesar Rp 5,5 miliar, bunga bank sejak Desember 2003 sampai dengan Desember 2004 sebesar Rp 72,3 miliar dan bunga bank pada Januari 2005 sebesar Rp 2,6 miliarDia menambahkan, dalam penagihan sisa kewajiban itu, Bulog telah mengirimkan surat ke Menteri Pertahanan dan Menteri Keuangan pada 3 Maret lalu. "Namun hingga saat ini belum ada penyelesaian sama sekali," ujarnya.Seperti diketahui, 2003 lalu pemerintah membeli melalui program imbal beli dengan pemerintah Rusia membeli empat pesawat tempur Sukhoi dan dua Helikopter MI 35 buatan Rusia telah mencapai US$ 155,5 juta. Seluruh pembayaran ini akan ditargetkan dapat selesai pada Oktober 2004. Rini Kustiani

Berita terkait

BRI Optimis Tumbuh Lebih Baik di Tahun 2024

5 Februari 2024

BRI Optimis Tumbuh Lebih Baik di Tahun 2024

BRI menerapkan secara konsisten strategi just right liquidity

Baca Selengkapnya

Direktur Utama BRI Optimis Kinerja Positif

22 Mei 2023

Direktur Utama BRI Optimis Kinerja Positif

Perseroan optimis pada tahun ini dapat mencatatkan kinerja lebih baik

Baca Selengkapnya

Inovasi BNI agar Kinerja Melesat di 2023

16 Maret 2023

Inovasi BNI agar Kinerja Melesat di 2023

BNI menjalankan sejumlah inovasi untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah.

Baca Selengkapnya

Tujuh Strategi Transformasi BNI di Tahun 2023

12 Februari 2023

Tujuh Strategi Transformasi BNI di Tahun 2023

Berpedoman kepada tujuh kebijakan strategis, BNI optimistis akan mencetak kinerja yang lebih baik di tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Emang Paling Digital, Bank Mandiri Torehkan Kinerja Apik di 2022

6 Februari 2023

Emang Paling Digital, Bank Mandiri Torehkan Kinerja Apik di 2022

Sepanjang 2022, Bank Mandiri telah secara aktif menggarap segmen digital banking untuk mendukung transformasi digital

Baca Selengkapnya

Produksi Komoditas Antam Terjaga Stabil sepanjang 2022

6 Februari 2023

Produksi Komoditas Antam Terjaga Stabil sepanjang 2022

Seluruh lini produksi mulai dari feronikel, emas, hingga alumina tetap bertumbuh di tengah tantangan kondisi global.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir: Kinerja Apik Pelindo Berkat Kerja Keras Direksi, Komisaris, dan Seluruh Pegawai

22 Januari 2023

Erick Thohir: Kinerja Apik Pelindo Berkat Kerja Keras Direksi, Komisaris, dan Seluruh Pegawai

Menteri BUMN Erick Thohir menyebut kinerja apik Pelindo merupakan kerja keras jajaran direksi, komisaris, dan seluruh pegawai Pelindo.

Baca Selengkapnya

Penerapan Wealth Management for All Tingkatkan Bisnis Nasabah Premium BRI

10 Januari 2023

Penerapan Wealth Management for All Tingkatkan Bisnis Nasabah Premium BRI

Melalui kinerja Wealth Management yang progresif selama 2022, BRI juga berhasil mendapat sejumlah penghargaan.

Baca Selengkapnya

Tunaikan Kinerja Cemerlang, BRI Bagikan Dividen Interim Rp.8,63 triliun

3 Januari 2023

Tunaikan Kinerja Cemerlang, BRI Bagikan Dividen Interim Rp.8,63 triliun

BRI mampu menjaga pertumbuhan Kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga yang solid.

Baca Selengkapnya

Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

13 Oktober 2022

Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

Sempat anjlok hingga Rp 3.760 per lembar saham pada Mei, kini saham Bank Mandiri menguat jadi Rp 9.600.

Baca Selengkapnya