Cara Menteri Sudirman Benahi Sektor Energi  

Reporter

Rabu, 10 Desember 2014 19:30 WIB

Dari kiri: Rini Soemarno (Menteri BUMN), Dwi Sutjipto (Direktur Utama Pertamina), dan Sudirman Said ( Menteri ESDM). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengaku tidak menyangka akan ditunjuk untuk membenahi sektor energi oleh Presiden Joko Widodo. Meski begitu, Sudirman mengatakan punya strategi untuk membenahi sektor energi.

"Sangat repot, banyak masalah yang dihadapi, dan kita saat ini menuju ke arah krisis energi," kata Sudirman dalam seminar Tempo Economic Briefing, Rabu, 10 Desember 2014. (Baca: Sudirman Said Kejar Mafia Migas ala Al Capone)

Menurut Sudirman, di sektor minyak dan gas pemerintah berupaya membangun fondasi ketahanan energi dengan cara menahan laju penurunan cadangan minyak. Dari sisi hilir, pemerintah berupaya membangun kilang pengolahan bahan bakar minyak. (Baca juga: Copot Dirjen Migas, Menteri Sudirman Dinilai Tepat)

Di sektor listrik, Sudirman mengatakan pemerintah tengah membangun pembangkit berkapasitas 35 ribu megawatt (MW). Rencana ini sekaligus menjadi tantangan untuk PT PLN (Persero). "Kita sudah mengalami krisis listrik karena cadangan yang tersisa sangat tipis. Jawa hanya 20 persen, Sumatera dan Kalimantan kurang dari 10 persen," ujarnya.

Sudirman juga menyatakan akan memangkas perizinan di sektor energi bersama Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Nantinya, kata dia, perizinan yang memakan waktu hingga bertahun-tahun akan dipangkas. "Kita juga lebih mengutamakan pemain besar yang sudah terbukti," katanya.

Soal reformasi birokrasi, Sudirman mengatakan ada tiga hal yang harus dilakukan. Rencananya, dia bakal melakukan pembenahan struktur, budaya, dan sumber daya manusia. "Kalau mau cepat, maka pilih orang yang tepat, hingga bisa sekaligus membenahi semuanya," ucapnya. (Baca: Menteri Sudirman Said Ancang-ancang Rombak Pejabat)

PINGIT ARIA

Berita Terpopuler
Akhirnya Ical Mendukung Perpu Pilkada Langsung
'Yang Konflik Golkar, Kok, yang Bicara Gerindra'
Ini Isi Kesepakatan Koalisi Prabowo-Demokrat

Berita terkait

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

6 hari lalu

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

8 hari lalu

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

Setelah semua proses pilpres 2024 dan sidang sengketa di MK berakhir, kata dia, penting bagi para tokoh bangsa untuk berkumpul guna merumuskan solusi.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

11 hari lalu

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

Jokowi dan Tony Blair mengadakan pertemuan di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

11 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

33 hari lalu

Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

Pertamina membentuk satgas pengawalan energi.

Baca Selengkapnya

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

34 hari lalu

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

35 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

38 hari lalu

FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

Amerika Serikat mendesak Ukraina untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Rusia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

46 hari lalu

IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis, 14 Maret 2024, di level 7.426,6.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

50 hari lalu

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

TImnas Amin menyinggung masalah-masalah yang terjadi selama pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya