60 Daerah Belum Punya Layanan Investasi Satu Atap

Rabu, 26 November 2014 14:28 WIB

Petugas melayani warga yang mengurus izin usaha di kantor pelayanan perizinan satu atap BPPT Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Pengembangan Iklim Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal Farah Ratnadewi Indriani mengatakan daerah yang belum memiliki layanan investasi satu atap atau one stop service investment saat ini berjumlah 60 kabupaten atau kota. Enam bulan ke depan, semua daerah harus memiliki layanan tersebut.

"Itu sesuai dengan permintaan Pak Joko Widodo," kata Farah saat ditemui dalam acara Indonesia ‎Investment Forum di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Rabu, 26 November 2014. Menurut dia, layanan itu merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan investasi tahun depan. (Baca: Singapura Incar Pasar Furniture Indonesia)

Presiden Joko Widodo mewajibkan semua pemerintah daerah memiliki layanan satu atap dalam pengurusan perizinan. Layanan satu atap ini akan meningkatkan gairah investasi di daerah. Jokowi mengakui saat ini sejumlah provinsi dan kabupaten/kota telah menerapkan layanan satu atap dalam pengurusan perizinan. Namun kondisi ini belum terjadi di semua daerah.

Farah mengatakan berdasarkan data BKPM, selama lima tahun terakhir kepemimpinan S‎usilo Bambang Yudhoyono, ‎tercatat pertumbuhan rata-rata investasi adalah 28 persen dengan komposisi Foreign Direct Investment (FDI) dan Domestic Direct Investment (DDI) masing-masing 69,2 persen dan 30,8 persen. Hingga akhir tahun ini dia memperkirakan jumlah total investasi adalah sebesar Rp 456,6 triliun. (Baca: Pengusaha Berdarah India Ini Incar Pasar Jakarta)

Pertumbuhan investasi hingga akhir 2014 sendiri ‎hanya 14,6 persen atau turun dari tahun lalu yang mencapai 27,3 persen. Dalam kepemimpinan SBY lima tahun terakhir, pertumbuhan investasi tertinggi tercatat pada tahun 2010 sebesar 51,9 persen.

Mengenai target pertumbuhan investasi pada Kabinet Kerja Joko Widodo, Farah mengatakan bahwa pemerintah menargetkan pertumbuhan per tahun rata-rata 15,4 persen. Komposisinya, FDI sebesar 63,7 persen, sedangkan DDI 36,3 persen. "Pada tahun 2019 mendatang target investasi total sebesar Rp 933 triliun," kata Farah. Untuk tahun depan pemerintah menargetkan capaian investasi sebesar Rp 519,5 triliun atau naik 13,8 persen.‎ (Baca: Terbebani BBM dan Upah, Pabrik Tekstil Hengkang)

FAIZ NASHRILLAH‎

Terpopuler:
Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham
3 'Dosa' Berat yang Membelit Ical
Usai Dikudeta, Ical Bertemu Prabowo
3 Perseteruan Heboh Presiden Jokowi Versus DPR
Menteri Tak ke DPR, Fadli Zon: Enggak Mau Anggaran?

Berita terkait

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

13 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

2 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

2 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

5 hari lalu

Kejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat

Kejagung menjelaskan kerugian kasus korupsi timah yang mencapai Rp 271 Triliun.

Baca Selengkapnya

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

5 hari lalu

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.

Baca Selengkapnya

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

5 hari lalu

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

Asosiasi Pangusaha Indonesia atau Apindo merespons soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dalam sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

6 hari lalu

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

7 hari lalu

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, investasi untuk mewujudkan transisi energi sangatlah besar.

Baca Selengkapnya

Kominfo Ungkap Kisaran Rencana Investasi Microsoft di Indonesia, Lebih dari Rp 14 Triliun?

8 hari lalu

Kominfo Ungkap Kisaran Rencana Investasi Microsoft di Indonesia, Lebih dari Rp 14 Triliun?

Menkominfo Budi Arie mengungkap Microsoft akan menggelontorkan investasi dengan nilai yang cukup besar di Tanah Air. Berapa nilainya?

Baca Selengkapnya