Kepala BKPM Wajib Tiru Jokowi Jadi Salesman

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 22 November 2014 14:25 WIB

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato sambutannya pada CEO APEC Summit, yaitu "Kemitraan Asia-Pasifik untuk Lebih Baik: a view from Indonesia", sebagai bagian dari pertemuan puncak Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), di Cina Konvensi Nasional Pusat, Beijing, Cina, 10 November 2014. AP/Andy Wong

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo telah memilih nama Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Namun Jokowi belum mengumumkannya karena keputusan presiden atas pengangkatan Kepala BKPM belum diteken.

Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Didi Soewondo mengatakan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang dipilih Jokowi harus mampu menjadi tenaga pemasaran yang baik. "Harus satu tipe dengan Presiden, bisa jualan. Presiden di mana-mana selalu memperjuangkan sebagai tenaga pemasaran, dia harus bisa mengikuti data-style presiden," kata Didi ketika dihubungi, Jumat, 21 November 2014.

Menurut dia, jika Presiden bisa menjadi tenaga pemasaran atau salesman yang baik dalam tiap kunjungan kenegaraan, Kepala BKPM, selain menjadi tenaga pemasaran yang baik, juga harus mampu menjadi koordinator dari berbagai fungsi pendukung investasi. "Misalnya kementerian teknis harus dikoordinasi dengan baik. Kalau menyangkut perizinan, dia juga mesti memahami aspek hukumnya. Intinya proaktif," katanya.

Kadin menilai pejabat terdahulu sudah aktif memasarkan Indonesia. Namun koordinasi dengan kementerian masih lemah. Didi mengatakan BKPM dalam pemerintahan Jokowi-Kalla harus dibebaskan dari kementerian-kementerian.

Menurut Didi, di dalam pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, BKPM masih dikekang oleh kementerian-kementerian terkait. "Ekornya masih dipegangin. Seharusnya diberi kebebasan untuk mengatur," katanya.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi menilai Kepala BKPM pada pemerintahan Jokowi sebaiknya berasal dari kalangan pengusaha. Menurut dia, sosok pengusaha akan lebih mengerti persoalan teknis terkait dengan investasi dan hambatan-hambatannya. "Selain itu, dia harus bisa memenuhi keinginan Jokowi soal pelayanan satu pintu," katanya.

Sofjan mengatakan prioritas yang harus dikerjakan Kepala BKPM yang baru adalah mendatangkan investor dalam negeri. Selama ini BKPM terlalu berfokus mengundang investor luar negeri.

ANANDA TERESIA

Topik Terhangat:
Tes Perawan Kepolisian | Ahok Jadi Gubernur | Jokowi dan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Setelah Jokowi, Giliran Malaysia Cabut Subsidi BBM
Makan Daging Babi, Ini Komentar Kaesang Jokowi
Jokowi Kalahkan Obama di Voting Majalah TIME
Bisnis Penginapan Ramaikan Ritual Seks di Kemukus

Berita terkait

Akhir Politik Jokowi di PDIP

32 menit lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

5 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

7 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

7 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

19 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

19 jam lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

20 jam lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

21 jam lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

21 jam lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

21 jam lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya