Kawasan Bundaran HI dipadati warga jelang pelantikan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/Aditia Noviansyah, Pilot: Dika Fernando, Co-pilot: Taufik
TEMPO.CO, Jakarta - PT KAI Commuter Jabodetabek mencatat lonjakan jumlah penumpang kereta rel listrik (KRL) commuter line pada hari perayaan pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden RI. Di sejumlah stasiun yang berdekatan dengan kediaman, atau tempat acara Presiden Joko Widodo digelar, dipenuhi penumpang dan calon penumpang.
"Secara kasat mata, ada peningkatan jumlah penumpang," kata juru bicara PT KAI Commuter Jabodetabek, Eva Chairunnisa, saat dihubungi, Senin, 20 Oktober 2014. (Baca: Prabowo Minta Jokowi-JK Tunaikan Seluruh Janjinya)
Menurut Eva, peningkatan jumlah penumpang mencapai dua kali lipat dibandingkan dengan kondisi stasiun pada hari biasa. Penumpang banyak berhenti di Stasiun Gondangdia, Juanda, dan Sudirman. "Siang hari di hari biasa, jumlah penumpang tidak sebanyak ini," katanya.
Peningkatan tersebut, kata Eva, tidak bisa dilihat secara mendetail. Jumlah terperinci baru dapat dilihat besok pagi, karena hingga saat ini perhitungan pengunjung masih berjalan. "Rekapnya baru selesai nanti malam," kata dia. (Baca: Pakai Kebaya Oranye, Iriana Jokowi Banjir Pujian)
Hari ini, Jokowi dan Jusuf Kalla resmi dilantik Majelis Permusyawatan Rakyat sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2014-2019. Pelantikan dimulai dengan pembacaan sumpah dan janji Jokowi-Kalla, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serta pidato Presiden Jokowi. (Baca: PelantikanJokowi Gairahkan Bursa Saham)