TEMPO.CO, Pangkalpinang - Sejumlah karyawan PT Timah Persero Tbk resah karena belum menerima dana tunjangan perumahan. "Tunjangan perumahan untuk bulan September belum kami terima. Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya," ujar salah seorang karyawan, Senin, 22 September 2014.
Anehnya, dalam slip gaji tertera bahwa tunjangan tersebut sudah diterima karyawan. Para karyawan pun menduga perusahaan pelat merah itu sedang mengalami kesulitan keuangan. (Baca: Semester I, PT Timah Bukukan Laba Rp 202,75 miliar)Kabarnya, Ikatan Karyawan Timah sudah menanyakan hal tersebut kepada manajemen, tapi belum ada tanggapan.
Situasi ini meresahkan karyawan di kantor pusat dan yang bertugas di kapal serta lapangan. Mereka meminta manajemen terbuka dengan kondisi internal perusahaan. "Mereka harus menjelaskan mengapa dalam slip gaji sudah tertera pembayaran tunjangan perumahan, padahal kenyataannya tidak," ujarnya.
Ketua Ikatan Karyawan Timah (IKT) Ali Samsuri menolak berkomentar terkait masalah ini. Dia meminta Tempo menghubungi Ibu Renny dan Bapak Anggi. Sekretaris Perusahaan PT Timah Agung Nugroho meminta Tempo tidak membahas dapur perusahaan. "Ini konsumsi internal perusahaan," ujarnya. (Baca: Gugat 19 Warga, PT Timah Dikecam)
Agung mempertanyakan sumber Tempo yang menyampaikan informasi yang dianggapnya hanya layak dikonsumsi internal PT Timah. Dia haqul yakin tidak ada karyawan PT Timah yang berniat membocorkan apalagi memperbesarkan masalah internal. "Setiap aturan ada pengaruhnya. Kami akan patuhi karena yakin tujuannya pasti baik," ujar dia. SERVIO MARANDA
