Nilai Proyek Mobil Dinas Menteri Terus Melonjak

Reporter

Kamis, 11 September 2014 06:08 WIB

Presiden terpilih Joko Widodo menaiki mobil dinas baru Mercedes-Benz di Jakarta, 23 Agustus 2014. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO , Jakarta:Presiden terpilih, Joko Widodo menolak menggunakan mobil dinas baru berdasarkan hasil lelang yang dilakukan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Jokowi memilih menggunakan mobil dinas lawas milik pejabat saat ini, untuk para menterinya kelak. (Baca : Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?)

Padahal pemerintah telah menunjuk Mercedez Benz sebagai pemenang lelang. Alasannya harga Mercy lebih murah dibandingkan Toyota Camry yang saat ini digunakan oleh Kabinet SBY. (Baca : Jokowi Diminta Batalkan Tender Mobil Dinas)



Dalam pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan 2014, lelang mobil dinas itu senilai Rp 104,4 miliar. Sejatinya, penggantian mobil dinas dilakukan setiap lima tahun sekali. Dua kali masa kepemimpinan SBY, dua kali pula lelang mobil dinas digelar. Nilanya melonjak setiap kali lelang dilakukan. (Baca : Murah, Mercy Jadi Mobil Dinas di Kabinet Jokowi)




2005
Belum setahun menjabat sebagai menteri pada kabinet Indonesia Bersatu I, para menteri sudah mendapat jatah mobil baru. Mobil Volvo yang biasa dipakai anggota kabinet digantikan Toyota Camry 3.000 CC. Menurut Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra dalam keterangan persnya pada 1 April 2005 menyebutkan harga satu buah mobil menteri mencapai Rp 350 juta.

Selain menteri Toyota Camry juga dipakai Ketua dan dan wakil ketua lembaga tinggi negara, seperti MPR, DPR, DPD, Mahkamah Agung, dan BPK. Bahkan istri Presiden dan Wakil Presiden pun ikut mendapat jatah Camry. Total pemerintah membeli 60 mobil senilai Rp 21 miliar.

2009
Kabinet Indonesia Bersatu jilid II kembali mengganti mobil menteri. Kali ini dari segi harga naik jauh. Pilihan jatuh jenis Toyota Crown Royal Saloon. Pemerintah waktu itu membeli 79 buah dengan anggaran Rp Rp 800 miliar.

Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi pada 2009 menyatakan, penggantian mobil dinas menteri dan pimpinan lembaga negara tersebut dilakukan lantaran usia pakai kendaraan selama lima tahun sudah menunjukkan ketidakefektifan.

Anggaran pengadaan mobil Toyota Crown Royal Saloon awalnya diajukan Menteri Keuangan saat itu, Sri Mulyani dalam rapat dengan DPR 3 November 2009. Pada rapat itu terungkap pajak seluruh pengadaan mobil mencapai Rp 62,805 miliar. Pajak satu buah mobil Crown Royal Saloon kurang lebih Rp 785 juta. Total satu mobil menteri Kabinet Indonesia Bersatu jilid II menurut Menteri Sudi Silalhi mencapai Rp 1,2 miliar-Rp 1,3 miliar.

EVAN (Sumber Diolah PDAT)

Berita Terpopuler
Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?
RUU Pilkada, Jokowi Siap Terima Ahok Jadi Sekutu
Gerindra: Ahok Tak Tahu Terima Kasih

Berita terkait

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

5 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

6 jam lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

7 jam lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

21 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

21 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

22 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

23 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

23 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

1 hari lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya