Solar Dibatasi, Separuh Kopaja Tak Beroperasi  

Selasa, 5 Agustus 2014 05:21 WIB

Bus umum Kopaja. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta – Setelah pemberlakuan kebijakan pembatasan penggunaan solar bersubsidi, hampir separuh bus Kopaja di wilayah Jakarta Pusat tidak beroperasi. Ketua Umum Kopaja Nanang Basuki menjelaskan bahwa kebijakan tersebut membuat para sopir kebingungan mengisi bahan bakar.

"Kalau kami isi di luar trayek lain tidak boleh sebab ada pelarangan dari Dinas Perhubungan," ujarnya saat dihubungi Tempo, Senin, 4 Agustus 2014. (baca: Solar Hilang, Pengendara Beralih ke SPBU Lain)

Menurut Nanang, untuk wilayah Jakarta Pusat, total angkutan Kopaja berjumlah 300 dari total keseluruhan 1.400 angkutan yang tersedia. Namun, sejak diberlakukannya pembatasan solar itu, hanya 150 Kopaja yang beroperasi. (baca: Selain Jakarta, Solar Juga Dilarang di Empat Pulau)

Kebijakan yang memperbolehkan pengisian dari jam 08.00 sampai 18.00 banyak dikeluhkan para sopir. "Baru tiga Kopaja, solar sudah dibilang habis oleh petugas SPBU," kata Nanang.

Terkait jumlah kerugian yang diderita, Nanang dan pengusaha lain belum menghitung secara nominal jumlahnya. Biasanya pengusaha kopaja per hari rata-rata mendapat penghasilan berkisar Rp 500 ribu untuk non-AC dan Rp 700 ribu untuk yang AC.

Untuk itu, Organda Jakarta akan melakukan diskusi tentang hal tersebut. "Seharusnya kebijakan tersebut jangan dipukul rata," tutur Nanang. (baca:Solar Subsidi Dihapus, Ongkos Angkutan Melonjak)

Dia berpendapat jika pembatasan tersebut hanya menyusahkan rakyat saja. Angkutan barang, sayur, dan angkutan orang menggunakan solar. Dengan demikian, pembatasan tersebut bisa menaikkan harga. "Tapi sebenarnya saya tidak setuju baik pembatasan penggunaan maupun menaikkan harga BBM bersubsidi," kata Nanang.

AYU WANDARI

Terpopuler
ISIS Hancurkan Makam Nabi Yunus, Ini Alasannya
Sekjen PBB Frustasi Hadapi Israel-Hamas
Pendukung ISIS Menyebar di Negara ASEAN






Berita terkait

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

28 hari lalu

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

BPH Migas menyebut ketahanan stok BBM (gasoline, kerosine, avtur) selama periode Ramadan dan Idul Fitri 2024 dalam kondisi aman.

Baca Selengkapnya

Revisi Perpres 191 Segera Rampung, BBM Subsidi Hanya untuk Kendaraan Pengangkut Bahan Pokok dan Angkutan Umum

51 hari lalu

Revisi Perpres 191 Segera Rampung, BBM Subsidi Hanya untuk Kendaraan Pengangkut Bahan Pokok dan Angkutan Umum

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan jika revisi Perpres 191 rampung, hanya jenis kendaraan tertentu yang boleh menggunakan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Soal Revisi Perpres Pembatasan Pembelian Pertalite, BPH Migas: Kita Tunggu

52 hari lalu

Soal Revisi Perpres Pembatasan Pembelian Pertalite, BPH Migas: Kita Tunggu

Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman mengaku belum tahu kapan revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 akan terbit.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Revisi Aturan Sub Penyalur BBM Subsidi

26 Februari 2024

BPH Migas Revisi Aturan Sub Penyalur BBM Subsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas tengah merevisi aturan penyaluran BBM subsidi.

Baca Selengkapnya

Kilang Balikpapan Mau Perawatan Besar, BPH Migas Minta Kilang Cilacap Siap Backup

11 Februari 2024

Kilang Balikpapan Mau Perawatan Besar, BPH Migas Minta Kilang Cilacap Siap Backup

BPH Migas meminta Pertamina menyiapkan Kilang Cilacap mem-back-up pasokan BBM di tengah rencana shut down Kilang Balikpapan.

Baca Selengkapnya

Ramadan dan Idul Fitri, BPH Migas Minta Badan Usaha Jaga Stok BBM Termasuk Avtur

28 Januari 2024

Ramadan dan Idul Fitri, BPH Migas Minta Badan Usaha Jaga Stok BBM Termasuk Avtur

Jelang Ramadan dan Idul Fitri, BPH Migas imbau badan usaha jaga stok BBM jenis Avtur atau Jet A-1.

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Realisasikan BBM Satu Harga sebanyak 512 Titik hingga 2023

15 Januari 2024

Kementerian ESDM Realisasikan BBM Satu Harga sebanyak 512 Titik hingga 2023

Kementerian ESDM masih punya pekerjaan rumah alias PR untuk merealisasikan bahan bakar minyak atau BBM satu harga.

Baca Selengkapnya

Kepala BPH Migas: Pasokan Energi Aman Menjelang Pencoblosan Pemilu 2024

13 Januari 2024

Kepala BPH Migas: Pasokan Energi Aman Menjelang Pencoblosan Pemilu 2024

BPH Migas memastikan pasokan energi yakni BBM dan LPG dalam kondisi aman menjelang pencoblosan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Kepala BPH Migas: Penyaluran BBM Selama Nataru 2023 Aman Meski Ada Bencana Alam

9 Januari 2024

Kepala BPH Migas: Penyaluran BBM Selama Nataru 2023 Aman Meski Ada Bencana Alam

Laporan Kepala BPH Migas terkait evaluasi pelaksanaan dan penutupan Posko Nataru 2023/2024 dalam sektor BBM.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

9 Januari 2024

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

Laporan BPH Migas terkait pelaksanaan penyaluran dan pemantauan stok LPG saat periode Nataru 2023/2024.

Baca Selengkapnya