Ramadan, Kurir Kue Kering Tolak Puluhan Order  

Reporter

Rabu, 23 Juli 2014 14:14 WIB

Pekerja merapikan kue kering di tempat produksi kue Puspa, Pecenongan, Jakarta Pusat, Rabu (24/7). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Bisnis jasa pengantaran kue kering laris manis pada Ramadan tahun ini. Pemilik Pesona Express, Agus Kurniawan, mengatakan permintaan atas jasa pengantaran kue kering yang dikelolanya membeludak. "Selama Ramadan ini kami menolak 20-50 order setiap hari karena sudah tidak bisa ditangani," katanya kepada Tempo, Rabu, 23 Juli 2014.

Belakangan ini, menjelang Lebaran, Pesona Express mengantar kue kering hingga ke seratus alamat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Bandung setiap hari. Menurut Agus, setiap pelanggan yang datang mengirim kue kering ke 20-30 alamat sekaligus. Masa Ramadan ini mendatangkan tambahan order 5-10 kali bagi usahanya. (Baca juga: Ramadan, Penjualan Pakaian Naik Tiga Kali Lipat)

Untuk melayani permintaan yang meningkat, Agus pun merekrut 20-30 kurir lepas. Pada hari-hari biasa, ia mempekerjakan 30 kurir. Jumlah kurir yang diperlukan dalam satu kali pengantaran memang berbeda. Untuk pengantaran cake seperti kue ulang tahun, dibutuhkan dua kurir. Satu kurir bertugas mengendarai motor, sedangkan kurir lain harus memegang kue dengan boks khusus yang dilengkapi pendingin.

Berbeda dengan pengiriman cake, pengiriman kue kering hanya memerlukan satu orang. Tarifnya pun berbeda. Pesona Express mematok tarif Rp 45 ribu per lima kilogram kue kering. Untuk setiap tambahan satu kilogram berikutnya, konsumen dikenai biaya tambahan Rp 3.000.

Adapun untuk menikmati jasa pengantaran kue, pengirim harus membayar biaya berdasarkan jarak tempuh ke alamat tujuan. "Kebanyakan dikirim untuk instansi dan bank," kata Agus.

Dia melihat pangsa pasar jasa pengiriman kue kering ini menjanjikan karena belum banyak pesaing. Awalnya, bisnis Agus hanya bergerak di bidang pengiriman dokumen. Ia lalu mencoba beralih ke usaha jasa pengiriman untuk suatu toko roti. Setelah berhasil, ia melanjutkan bisnis ini.

Pesona Express yang mulai beroperasi pada 1 September 2013 menghasilkan omzet hingga Rp 100 juta per bulan selama Ramadan. "Kalau bulan biasa, Rp 60-70 juta," kata Agus. (Baca juga: Ramadan, Pendapatan Restoran Meningkat)

MARIA YUNIAR

Terpopuler:

Indeks Saham Anjlok karena Pernyataan Prabowo
Rakyat Merdeka Rambah Bisnis Properti
Rupiah Keok Terpukul Efek Prabowo
Euforia Bursa Saham Akan Sambut Kemenangan Jokowi

Berita terkait

Tarawih Bubar Gara-gara Ulah Tikus Ugal-ugalan  

17 Juli 2015

Tarawih Bubar Gara-gara Ulah Tikus Ugal-ugalan  

Di antara yang menjadi korban, mayoritas


para wanita yang sedang menjalankan salat




tarawih.

Baca Selengkapnya

7 Orang Tewas Selama Arus Mudik dan Balik di Banten

6 Agustus 2014

7 Orang Tewas Selama Arus Mudik dan Balik di Banten

Persentase pemudik meninggal dunia turun 65 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Takbir Keliling Pakai Musik Dugem, Warga Protes  

6 Agustus 2014

Takbir Keliling Pakai Musik Dugem, Warga Protes  

"Mereka tidak takbiran, malah joget-joget dengan diiringi musik 'dugem' lewat sound system."

Baca Selengkapnya

Ada Aa Gym, Sekolah di Banyuwangi Libur  

5 Agustus 2014

Ada Aa Gym, Sekolah di Banyuwangi Libur  

Sekolah-sekolah meliburkan siswanya bersamaan dengan halalbihalal Lebaran yang digelar pemerintah daerah setempat.

Baca Selengkapnya

Habis Mudik Lebaran, Terbitlah Social Jetlag  

5 Agustus 2014

Habis Mudik Lebaran, Terbitlah Social Jetlag  

Social jetlag merupakan fenomena menurunnya produktivitas masyarakat yang melakukan mudik.

Baca Selengkapnya

Lebaran Dongkrak Kinerja Impor Juni  

4 Agustus 2014

Lebaran Dongkrak Kinerja Impor Juni  

"Ini sebagai gambaran bahwa ada kegiatan mengimpor untuk memenuhi kebutuhan Lebaran, seperti produk tekstil dan makanan," kata Kepala BPS Suryamin.

Baca Selengkapnya

Korban Jiwa Kecelakaan Lebaran di Jawa Timur 64 Orang

4 Agustus 2014

Korban Jiwa Kecelakaan Lebaran di Jawa Timur 64 Orang

Jumlah kecelakaan tahun ini 559 kasus. Angka kecelakaan itu, kata Awi, menurun 16 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Bolos Habis Lebaran, PNS Subang Tak Naik Jabatan

4 Agustus 2014

Bolos Habis Lebaran, PNS Subang Tak Naik Jabatan

Bupati Subang Ojang Sohandi memperingatkan para pegawai negeri
yang berani bolos kerja hari pertama seusai libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Usai Lebaran, Lalu Lintas ke Ragunan Lancar  

4 Agustus 2014

Usai Lebaran, Lalu Lintas ke Ragunan Lancar  

Keadaan jalan menuju Ragunan sangat berbeda dengan beberapa hari sebelumnya saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

60 Ribu Penumpang Melintas di Bandara Juanda  

4 Agustus 2014

60 Ribu Penumpang Melintas di Bandara Juanda  

Akumulasi dari kedatangan dan keberangkatan penumpang di jalur
domestik dan internasional.

Baca Selengkapnya