Pemerintah: Sukuk Negara Tak Diminati Investor  

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

Rabu, 16 Juli 2014 17:57 WIB

Running text pada papan bursa saat pencatatan Sukuk SR-001 di Bursa Efek Indonesia,Jakarta, Kamis (26/2). dok. TEMPO/Panca Syurkani

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Robert Pakpahan mengatakan ketidakcocokan harga membuat lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk tidak menarik perhatian investor. "Berdasarkan perkembangan pasar sekunder, kami sudah menentukan harga. Tapi ternyata investor punya ekspektasi berbeda," ujar Robert saat ditemui di gedung Kementerian Keuangan, Rabu, 16 Juli 2014.

Robert menuturkan, dalam lelang tiga seri sukuk negara kemarin, total penawaran yang masuk sekitar Rp 1,6 triliun. Dari target tersebut, pemerintah hanya menyerap dana Rp 245 miliar.

Dana Rp 245 miliar itu terdiri atas seri PBS005 dan PBS006. Seri PBS005 memperoleh Rp 130 miliar, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 9,29 persen dan tingkat imbalan 6,75 persen. Sedangkan seri PBS006 mendapatkan sisanya, yakni Rp 115 miliar, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 8,23 persen dan tingkat imbalan 8,25 persen.

Menurut Robert, sukuk tidak semenarik obligasi konvensional. "Sukuk tidak selikuid konvensional, jadi penjualannya enggak gampang," tuturnya.

Padahal, kata dia, pemerintah telah memberikan premium agar menarik minat investor. Misalnya, ujar dia, sukuk 6 tahun memperoleh hasil 8,2 persen dan sukuk 29 tahun mendapat hasil 9,2 persen.

Karena itu, pemerintah terus berupaya meningkatkan suplai sukuk di Indonesia agar pasar surat berharga syariah ini semakin likuid. "Mungkin enggak likuid karena barangnya belum banyak," tutur Robert.

PERSIANA GALIH

Terpopuler:
Saking Miskinnya, Nenek Ginem Makan Bangkai
Relawan Jokowi-JK Temukan Penggelembungan Suara
Pertama dalam Sejarah, 2 Menteri Diperiksa KPK
Ical Dianggap Gagal Total di Golkar
NASA: Kami Akan Temukan Kehidupan di Luar Bumi







Berita terkait

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

3 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

4 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

5 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

25 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

36 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

45 hari lalu

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

Kemenkeu memastikan aspirasi masyarakat tentang bea cukai produk impor yang merupakan barang bawaan bakal dipertimbangkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 24 Triliun dari Lelang Surat Utang Negara Hari Ini

47 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 24 Triliun dari Lelang Surat Utang Negara Hari Ini

Pemerintah telah melelang Surat Utang Negara hari ini Rabu, 13 Maret 2024. Total nominal yang dimenangkan mencapai Rp 24 triliun.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

48 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Apa Itu SPT Tahunan?

52 hari lalu

Apa Itu SPT Tahunan?

SPT Tahunan adalah surat yang digunakan WP untuk melaporkan perhitungan atau pembayaran pajak, objek pajak, bukan objek pajak, harta, dan kewajiban.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Ini Awal Adanya Dana Bantuan Operasional Sekolah

54 hari lalu

Ramai-ramai Tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Ini Awal Adanya Dana Bantuan Operasional Sekolah

Dana BOS yang selama ini cukup banyak membantu pendidikan justru diwacanakan dialihkan sebagian ke program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya