Kandung Babi, Muslim Malaysia Boikot Cadbury

Reporter

Rabu, 28 Mei 2014 07:20 WIB

Coklat Cadbury. David Paul Morris/Bloomberg via Getty Images

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Sejumlah kelompok muslim mendeklarasikan jihad setelah dua produk Cadbury yang dijual di Malaysia mengandung DNA babi. Penemuan ini mencuat dalam pemeriksaan periodik terhadap bahan makanan non-halal oleh Kementerian Kesehatan setempat.

DNA lemak babi ditemukan pada batangan cokelat Cadbury Dairy Milk Hazelnut serta Cadbury Dairy Milk Roast Almond, seperti dikutip situs telegraph.co.uk, Selasa, 27 Mei 2014. (Baca: Coklat Cadbury Mengandung Babi?)

Cadbury Malaysia, seperti layaknya produsen makanan di negara dengan lebih dari 60 persen penduduk muslim dalam populasinya, memiliki sertifikasi halal yang melarang kandungan babi dalam makanan.

Sebuah konferensi pers digelar di Kuala Lumpur. Dalam konferensi ini, Cadbury telah disebut melanggar batas.

"Mereka mengkhianati kami, kaum muslim, dengan memasukkan unsur haram pada makanan yang kami konsumsi," kata pemimpin kelompok Perkasa, salah satu kelompok muslim di Malaysia, Abu Bakar Yahya, Selasa, 27 Mei 2014.

Presiden Asosiasi Konsumen Muslim Malaysia atau Muslim Consumers Association of Malaysia, Nadzim Johan, meminta semua pabrik Cadbury ditutup. Ia juga meminta seluruh kaum muslim dunia memboikot produk Cadbury. (baca: Konsumsi Coklat, Indonesia Kalah dari Malaysia, MUI Jamin Pengurusan Sertifikasi Halal Cepat dan Murah)

Bahkan, presiden dari kelompok pembela hak muslim lainnya di Malaysia menyerukan perang suci atau jihad untuk melawan produsen cokelat raksasa yang dianggap melemahkan kaum muslim di Malaysia.

"Karena sulit membimbing pemakan babi ke jalan yang benar. Saat hari penghakiman datang, orang itu akan mengenakan wajah babi, sesuai yang dimakannya. Kita harus bersatu, harus mendeklarasikan jihad," ucap Ustad Masridzi.

Di lain pihak, Cadbury menyatakan sedang memeriksa rantai pasokan untuk memastikan standar halal. Pemerintah Malaysia juga menyebut akan menjalankan inspeksi terhadap seluruh produk Cadbury Malaysia.

MARIA YUNIAR | THE TELEGRAPH



Berita Terpopuler
Chevron Ancam Alihkan Rencana Investasi US$ 12 M
Di KPK, Airin Matikan Rokok Wartawan
Anak-anaknya Disorot Kamera, Istri Anas Protes


Advertising
Advertising

Berita terkait

Top 3 Dunia: Tokoh Muslim AS Boikot Buka Puasa Gedung Putih

25 hari lalu

Top 3 Dunia: Tokoh Muslim AS Boikot Buka Puasa Gedung Putih

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 3 April 2024 diawali oleh sejumlah tokoh Muslim Amerika Serikat menolak datang ke acara jamuan buka puasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

25 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Menteri Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda

28 hari lalu

Menteri Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki meminta penundaan sertifikasi halal UMKM ditunda.

Baca Selengkapnya

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

48 hari lalu

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

Fatwa MUI menyatakan wajib hukumnya bagi umat Islam membantu perjuangan kemerdekaan Palestina, termasuk lewat donasi, zakat, infak atau sedekah

Baca Selengkapnya

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

48 hari lalu

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

Boikot bisa memperlemah kekuatan ekonomi Israel supaya berhenti menyerang Palestina.

Baca Selengkapnya

Teten Minta Permudah Sertifikasi Halal UMKM, Ada Jalur Hijau Makanan Berbahan Halal

51 hari lalu

Teten Minta Permudah Sertifikasi Halal UMKM, Ada Jalur Hijau Makanan Berbahan Halal

Teten menyarankan masa penundaan atau kemudahan untuk pelaku usaha mendapatkan sertifikasi halal produknya.

Baca Selengkapnya

Haraku Ramen Buka Gerai Ketiga Dilengkapi dengan Sertifikat Halal

30 Januari 2024

Haraku Ramen Buka Gerai Ketiga Dilengkapi dengan Sertifikat Halal

Haraku Ramen hadir sebagai ramen halal dengan cita rasa Jepang yang disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia

Baca Selengkapnya

Sertifikat Halal Diharapkan Bisa Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat

27 Januari 2024

Sertifikat Halal Diharapkan Bisa Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat

Konsumen Indonesia sangat memahami dan sadar akan makanan yang mereka konsumsi. Sertifikat halal semakin sering ditanyakan

Baca Selengkapnya

MUI Dorong Sertifikasi Halal pada 3 Jenis Jasa dan Produk, Apa Saja?

19 Januari 2024

MUI Dorong Sertifikasi Halal pada 3 Jenis Jasa dan Produk, Apa Saja?

MUI menekankan bahwa kewajiban sertifikasi halal tidak hanya terbatas pada produk makanan dan minuman.

Baca Selengkapnya

Tantangan Pelaku Usaha Belum Urus Sertifikat Halal

30 Desember 2023

Tantangan Pelaku Usaha Belum Urus Sertifikat Halal

Ada beberapa alasan para pengusaha masih ogah mengurus sertifikat halal bagi produk mereka. Apa saja?

Baca Selengkapnya