Presdir BCA, Djohan E S dan Wakil Dirut BCA, Jahja S, Saat memberikan keterangan hasil kinerja BCA semester I, di Jakarta, Rabu (29/7). PT Bank Central Asia Tbk. pada semester I meraih laba bersih sebesar 3,3 triliun Rupiah. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Bank Central Asia akan menggelar konferensi pers pada Selasa sore, 22 April 2014. Menurut Sekretaris Perusahaan BCA Inge Setiawati, keterangan pers itu bakal membahas kasus keberatan pajak perusahaannya pada 2003. "Press conference akan diadakan pukul 16.00. Presiden Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja akan hadir memberikan penjelasan," kata Inge ketika dihubungi Tempo.
Selain Jahja Setiaatmadja, pejabat direksi lainnya juga bakal menghadiri jumpa wartawan itu. Namun Inge belum menyebutkan lokasi acara BCA yang sahamnya dikuasai Grup Djarum tersebut. Senin malam, 21 April 2014, Jahja Setiaatmadja masih enggan memberikan komentar soal kasus keberatan pajak BCA tahun 1999. Ia hanya berjanji bakal berbicara dalam konferensi pers hari ini.
Melalui nota dinas ND-192/PJ/2004, Hadi mengabulkan permohonan keberatan pajak BCA atas transaksi non-performance loan atau kredit macet sebesar Rp 5,7 triliun tahun 1999. Mantan Direktur Jenderal Pajak 2002-2004 ini diduga merugikan negara sebesar Rp 375 miliar. (Harta Hadi Poernomo dari Bekasi hingga California)
Senin, 21 April 2014, KPK memastikan akan menelisik peran manajemen BCA dalam kasus itu. "Siapa pun yang diduga terkait akan diperiksa, termasuk itu (BCA)," kata Abraham Samad di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi. (Tersangka, Hadi Poernomo Batalkan Janji Wawancara)