BeritaSatu Luncurkan Indeks Investor33

Jumat, 21 Maret 2014 11:03 WIB

Ilustrasi indeks/Bursa saham. REUTERS/Toru Hanai

TEMPO.CO, Jakarta - BeritaSatu Media Holdings meluncurkan indeks Investor33. Indeks tersebut merupakan kumpulan indeks 33 emiten yang terpilih dengan berbagai syarat.

Ketua Komite Investor33 Roy Sembel mengatakan, berdasarkan pada kapitalisasi pasar, nilai 33 saham yang masuk indeks tersebut mencapai Rp 2,4 triliun atau 51,65 persen dari total kapitalisasi pasar yang ada di Bursa Efek Indonesia sekitar Rp 4,6 triliun per 20 Maret 2014. "Kehadiran indeks Investor33 diharapkan mampu menjadi acuan berinvestasi bagi para investor," kata Roy saat peluncuran indeks Investor33, Jumat, 21 Maret 2014, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Indeks Investor33, kata Roy, juga dapat dijadikan sebagai underlying bagi ETF, reksa dana, atau produk derivatif lainnya. Kehadiran indeks Investor33 melengkapi sejumlah indeks yang sudah eksis, seperti komposit bentukan indeks harga saham gabungan (IHSG), LQ45, dan IDX30.

Setidaknya ada delapan tahapan seleksi yang harus dilewati oleh para emiten terpilih. Selain tahapan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, meliputi kepatuhan penyampaian laporan keuangan tahunan, nilai ekuitas tak boleh kurang dari Rp 50 miliar, sahamnya aktif diperdagangkan, dan ekuitas harus positif dalam dua tahun terakhir.

Selain itu, emiten yang terpilih dalam daftar indeks tersebut harus didukung kinerja fundamental yang kuat dan likuiditas yang tinggi pula. "Minimal emiten juga harus sudah listing, setidaknya satu tahun."

Juri pemilihan emiten berasal dari kalangan independen, yang selanjutnya disebut Komite Penilai Indeks. Komite tersebut dan BEI akan melakukan peninjauan berkala atas konstituen indeks Investor33 setiap enam bulan. Adapun metode yang digunakan dalam penghitungan indeks itu sama dengan metode penghitungan indeks lainnya, yaitu melalui pembobotan berdasarkan pada kapitalisasi pasar.

Sebanyak 33 emiten dalam indeks tersebut dipilih dari berbagai sektor. Beberapa emiten tersebut, misalnya, adalah Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Astra International Tbk (ASII), Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP).

FAIZ NASHRILLAH

Terpopuler
Facebook Buka Kantor di Indonesia
Hatta Tunjuk Kementerian Koperasi Jadi KPA KUR
Harga Tiket Kereta Turun, Penumpang Mulai Berebutan

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

1 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

5 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

6 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

8 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

8 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

8 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

8 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

12 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

14 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

14 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya