Seorang dengan menggunakan perahu sampan melintasi Eksavator yang tenggelam di waduk sunter, Jakarta, (25/11). Eskavator yang sedang mengeruk waduk sunter ini tenggelam sejak Minggu (24/11) malam. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO , Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan penentuan ketinggian Waduk Ciawi dan Waduk Sukamahi masih menunggu kajian geoteknik. Pengkajian dilakukan untuk menentukan fondasi yang ada di bawah waduk. "Jadi genangannya belum bisa ditentukan juga," kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum, Mohamad Hasan, Senin, 27 Januari 2014.
Hasan menuturkan pihaknya telah memastikan lokasi pembangunan waduk, yakni di Ciawi dan Sukamahi. Namun ketinggian waduk masih ada kemungkinan berubah. Pembangunan waduk ini diperkirakan rampung sekitar akhir 2017 atau awal 2018. "Waduk Ciawi mulai dibangun pada 2015, pembangunannya butuh waktu 2-3 tahun," kata Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto pada Rabu pekan lalu.
Awalnya, di lokasi ini akan dibangun satu waduk. Namun karena kondisi lokasi yang berbeda, Kementerian memutuskan membangun dua waduk. Saat ini desain waduk tersebut sedang diperbaiki oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.