Banyak Industri Tak Ramah Lingkungan  

Selasa, 26 November 2013 14:10 WIB

Sejumlah pekerja menyusun tempe diruang fermentasi Rumah Tempe Indonesia, Bogor (18/12). Rumah tempe Indonesia merupakan industri tempe higienis yang ramah lingkungan dan berstandard Internatiosional. Tempo/Amston P

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menilai masih banyak industri yang belum menerapkan prinsip efisiensi penggunaan sumber daya alam dalam proses produksi. “Sehingga berdampak negatif terhadap lingkungan hidup,” kata Kepala Badan Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri Kementerian Perindustrian, Arryanto Sagala, dalam acara pemberian penghargaan industri hijau di Jakarta, Selasa, 26 November 2013.

Karena itu, menurut dia, pembangunan industri ramah lingkungan atau industri hijau perlu didorong. Sebab, sumber daya alam, seperti cadangan energi fosil, makin menipis dan daya dukung lingkungan makin terbatas. Alasan lain, tuntutan produk ramah lingkungan meningkat dalam perdagangan global.

Kementerian Perindustrian mendorong penerapan industri hijau melalui program Anugerah Penghargaan Industri Hijau. Acara ini telah diselenggarakan sejak 2010, dengan peserta terbuka bagi seluruh industri nasional.

Program ini, ia menambahkan, merupakan pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2008 tentang Kebijakan Industri Nasional. Di antaranya, menetapkan salah satu tujuan jangka panjang berupa industri berwawasan lingkungan.

Pada 2010-2012 tercatat 160 perusahaan yang sukarela mengikuti penghargaan industri hijau. Namun yang sukses memperoleh predikat sebagai industri hijau sebanyak 66 perusahaan.

Tahun ini, 74 perusahaan mendaftarkan diri sebagai peserta penghargaan industri hijau. Namun, hanya 69 perusahaan yang lolos penilaian Kementerian Perindustrian. Terdiri dari 34 industri dengan level lima dan 35 perusahaan dengan level empat.

“Klasifikasi penghargaan industri hijau dimulai dari level satu sampai level lima. Di mana level lima merupakan level tertinggi,” tutur Arryanto. Penilaian itu untuk menetapkan perusahaan pada level tertentu yang dilakukan oleh tim teknis, terdiri dari wakil pemerintah, wakil akademisi, lembaga konsultan, dan pemerhati lingkungan.

ALI HIDAYAT

Berita Terpopuler Lainnya:
KPK: Tidak Ada yang Disembunyikan dari Boediono
Inilah Cara NSA Sadap 50.000 Jaringan Komputer
3 Skenario PDIP agar Jokowi Jadi Presiden
SBY Belum Balas Surat, Oposisi Australia Khawatir
Diperiksa, Pengacara Minta Istri Anas Jujur







Berita terkait

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

27 September 2021

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

Pertumbuhan ekonomi di Jakarta ini disebut lebih tinggi dibandingkan nasional.

Baca Selengkapnya

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

23 Mei 2019

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

Demo 22 Mei yang berujung rusuh kemarin diyakini tak menimbulkan dampak yang berarti pada industri nasional.

Baca Selengkapnya

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

23 Juli 2018

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

Kalangan pengusaha industri minuman yakin bakal mencatatkan kinerja positif pada akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

29 Desember 2017

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

Kunci utama dalam mendorong industri agar bisa menghadapi era ekonomi digital termasuk industri 4.0 adalah pendidikan.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

Kemampuannya menyerap banyak tenaga kerja membuat sektor industri dipercaya masih akan jadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi di tahun 2018.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

Meski banyak yang pesimistis, tapi tak jarang pihak yang yakin ekonomi bakal tumbuh di 2018 dengan ditopang sejumlah sektor industri sebagai motornya.

Baca Selengkapnya

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

14 Desember 2017

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

Tren perekonomian Indonesia pada kuartal ketiga 2017 dinilai positif oleh Bank Dunia.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

11 Desember 2017

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

Kementerian Perindustrian akan mendorong sektor-sektor andalan agar target pertumbuhan industri 2018 bisa tercapai.

Baca Selengkapnya

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

11 Desember 2017

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebutkan kontribusi pertumbuhan industri 2017 mendekati 20 persen terhadap produk domestik bruto.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

7 November 2017

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

Industri pengolahan menyumbang paling banyak dalam PDB triwulan III 2017, karena pelaku optimistis.

Baca Selengkapnya