TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Distributor Daging Indonesia (ADDI) Suharjito menyatakan pihaknya sudah mendapatkan pasokan daging sapi impor untuk operasi pasar dari Bulog. Menurut dia, sejak Jumat dan Sabtu kemarin, daging sudah masuk ke pasar-pasar.
"Iya, sudah berjalan," kata Suhardjito saat dihubungi Minggu, 21 Juli 2013. Daging tersebut, kata dia, berjumlah 2 ton. Sebanyak sekitar 1 ton sudah didistribusikan ke beberapa pasar di DKI Jakarta. "Sementara ini masih di Jakarta," ujar dia. (Baca: Menteri Gita Baru Tahu Daging Impor Ditolak Pasar)
Pasar-pasar tersebut, kata Suhardjito, di antaranya adalah Pasar Senen, Pasar Minggu dan Pasar Kramat Jati. Menurut dia, pihaknya belum mendapat pasokan untuk operasi pasar di kawasan Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. "Masih menunggu kedatangan dagingnya," ujar dia.
Suhardjito menyatakan, Senin esok, akan kembali dibahas mengenai realisasi operasi pasar pihaknya bersama dengan Bulog. "Daging kan masih akan terus masuk," ujar dia, maka akan diatur pembagian dan realisasinya seperti apa. "Operasi pasar akan terus kontinyu dilakukan," kata Suhardjito.
Sebelumnya, pemerintah telah mendatangkan daging sapi impor dari Australia untuk melakukan operasi pasar. Dari 3000 ton yang dipesan, baru sekitar 8 ton yang tiba di tanah air. Secara bertahap, daging-daging tersebut mulai didistribusikan melalui kerja sama dengan sejumlah asosiasi pedagang dan distributor daging.
