Rupiah Melemah Tipis  

Reporter

Senin, 1 Juli 2013 12:41 WIB

Ilustrasi uang rupiah. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Mengacu pada data kurs Reuters, rupiah melemah tipis ke kisaran 9.935 per dolar AS dalam perdagangan siang ini. Dalam perdagangan akhir pekan lalu, rupiah ditutup Rp 9.925 per dolar AS.

Adapun mengacu pada kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp 9.934 per dolar AS. Akhir pekan lalu, rupiah berada di posisi Rp 9.929 per dolar AS.

Sebelumnya, Ekonom Standard Chartered Bank Eric Sugandi mengatakan rupiah bisa kembali tertekan jika inflasi Juni di atas konsensus pasar. "Ada potensi tekanan kalau inflasi tinggi, tapi setelah itu normal lagi, beberapa hari saja," kata Eric kepada Tempo, Ahad, 30 Juni 2013.

Prediksi Eric, inflasi Juni mencapai 1,2 persen secara bulanan (month to month) atau 6,1 persen secara tahunan (year on year). Menurut Eric, puncak tekanan inflasi belum akan terjadi pada Juni. Inflasi bulanan kemungkinan mencapai puncaknya pada Juli yakni ke kisaran 2,4 persen dan membuat inflasi tahunan tembus 7 persen.

Pagi ini, Badan Pusat Statistik melansir inflasi bulanan Juni pada angka 1,03 persen, naik 1 persen dari Mei yang hanya sekitar 0,03 persen. Inflasi tahun kalender berada sekitar 3,35 persen dan inflasi secara tahunan (yoy) sebesar 5,90 persen.

MARTHA THERTINA



Berita Terkait
Kepastian BBM Lebih Penting dari BI Rate
Jelang Pilkada, Kepercayaan Konsumen Merosot
Antisipasi BI Rate, Rupiah Melemah Tajam
Rupiah Tembus Level 9.860 per Dolar
Rupiah Turun Ancam Pengusaha Komputer








Advertising
Advertising

Berita terkait

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

4 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

4 hari lalu

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

6 hari lalu

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

6 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

6 hari lalu

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja menilai pelemahan rupiah bukan hanya karena konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

6 hari lalu

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

Konflik Timur Tengah ini dikhawatirkan akan bereskalasi menjadi perang yang lebih besar. Nilai tukar rupiah semakin melemah.

Baca Selengkapnya

Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

1 Desember 2023

Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

Ari Dwipayana menyebut semua pihak termasuk Presiden Jokowi berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalankan fungsinya dengan baik.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

27 Oktober 2023

Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika bisa menguntungkan para eksportir.

Baca Selengkapnya

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

26 Oktober 2023

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

Presiden Jokowi dikabarkan kembali akan reshuffle kabinet pada pekan depan. Siapa saja yang bakal diganti?

Baca Selengkapnya

Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

14 November 2022

Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

Rupiah ditutup melemah 24 poin ke level Rp 15.519

Baca Selengkapnya