TEMPO.CO , Jakarta: Sekretraris Jenderal Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Fadli Zon menduga terdapat aksi perburuan rente pada impor komoditas bawang. "Ini ada perburuan rente yang sangat mudah dibaca, ada usaha untuk mengambil keuntungan di sini," kata Fadli dalam diskusi di Warung Daun Cikini, Sabtu, 16 Maret 2013.
Memang sulit untuk membuktikan aksi perburuan rente ini, mengingat mudah dibantah secara normatif teruratama dalam hal proses perizinan impor yang kerap terlambat. Fadli menuturkan, proses pencairan izin yang lambat sebenarnya perlu dipertanyakan. Terutama kepada Kementerian Pertanian yang mengurus dan mengelola rekomendasi impor produk holtikultura (RIPH).
RIPH, kata dia, mestinya bisa keluar pada Januari lalu. Namun realisasinya terus tertanda hingga saat ini. "Keterlambatan ini harus dicari asal-usulnya, harus ada keterlibatan KPK untuk ditelusuri," kata dia.
Solusi paling tepat untuk mengatasi harga bawang yang terus melambung, sebenarnya adalah dengan meningkatkan produksi. Apalagi secara iklim bawang adalah komoditas tanam yang mampu diproduksi dalam negeri.
Namun, ia tidak melihat adanya niatan pemerintah untuk meningkatkan produksi bawang dalam negeri. Padahal Kementerian Pertanian baru mendapatkan kenaikan anggaran, tetapi tidak memanfaatkan peluang tersebut.
Tidak hanya soal peningkatan produksi, ia menilai pemerintah kurang bisa mengelola stok bawang. Padahal, produksi bawang dalam negeri selalu surplus sejak Juni hingga Desember. Namun kerap paceklik begitu masuk Januari hingga Maret. "Harusnya stok itu bisa disimpan untuk kekurangan di Januari sampai Maret, tapi ini tidak."
Secara fasilitas, untuk penyimpanan stok bawang sebenarnya bisa dilakukan oleh Bulog. Demikian juga untuk impor, usul Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan agar RNI dan Bulog ikut turun dalam impor bawang sebenarnya juga masukan yang baik.
"Memang kami lebih senang kalau yang impor itu BUMN, tapi BUMN juga tetap harus transparan dan tidak berburu rente," tegasnya.
GUSTIDHA BUDIARTIE
Inilah Asal-usul Julukan Hercules
Hukum Pemilik Vila Liar, 10 Tahun Penjara
Kantor Tempo Diserang
Hercules, dari Dili ke Tanah Abang
Rizal Mallarangeng Ogah Vilanya Dibongkar
Ahok Ancam Perokok Tak Bisa Berobat Gratis
Berita terkait
Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram
9 hari lalu
Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.
Baca Selengkapnya2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah
10 hari lalu
Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa
18 hari lalu
Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.
Baca SelengkapnyaKorupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan
18 hari lalu
Kementerian Perdagangan menanggapi dugaan korupsi di balik tingginya harga bawang putih.
Baca SelengkapnyaHarga Bawang Putih Naik Jelang Lebaran, Ini 5 Negara Sumber Bawang Putih Indonesia
26 hari lalu
Harga bawang putih meroket jelang lebaran, muncul opsi impor. Negara mana saja langganan Indonesia?
Baca SelengkapnyaAllicin, Senyawa Anti Bakteri pada Bawang Putih untuk Redam Nyeri pada Gigi Berlubang
26 hari lalu
Pada gigi berlubang kerap menimbulkan nyeri, Allicin di bawang putih bekerja dengan cara mengurangi perkembangbiakan bakteri pada gigi berlubang.
Baca SelengkapnyaBlusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal
33 hari lalu
Jokowi mengatakan harga beras di pasar tersebut terpantau sebesar Rp 13.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaKeliru, Ombudsman: Rekomendasi Impor Bawang Putih Harusnya Diterbitkan Bapanas, Bukan Kementan
37 hari lalu
Ombudsman menyatakan rekomendasi RIPH mestinya diterbitkan Bapanas, bukan Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian.
Baca SelengkapnyaBeban Anggaran Makan SIang Gratis
28 Februari 2024
Program makan siang gratis dan susu gratis yang menyedot dana Rp 450 triliun per tahun bakal membebani APBN 2025.
Baca SelengkapnyaBPS: Inflasi Tahunan Mencapai 2,57 Persen pada Januari 2024
1 Februari 2024
BPS mencatat kenaikan inflasi tahunan yang terjadi pada Januari 2024, yaitu 2,57 persen.
Baca Selengkapnya