Soal UMK, Perusahaan Kompromi dengan Pekerja

Jumat, 4 Januari 2013 17:41 WIB

TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Tangerang - Ternyata tidak seluruh perusahaan yang keberatan dengan ketentuan upah minimum kota/kabupaten mengajukan penangguhan ke pemerintah daerah setempat. Ada pengusaha yang lebih memilih berkompromi dengan serikat pekerja masing-masing.

Perusahaan garmen ekspor di Galeong, Jln. M. Toha, Tangerang, misalnya, memilih bernegosiasi dengan serikat pekerja.

"Pada prinsipnya kami siap membayar upah, tapi kami ingin tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Sebab, yang kami bayar tidak hanya UMK, melainkan upah sektoral," kata manajer perusahaan itu, Anwar, kepada Tempo di Tangerang, Jumat, 4 Januari 2013.

Keberatan pembayaran UMK ini, kata Anwar, menjadi keberatan kolektif. Sehingga, perusahaan sepakat belum membayar UMK sesuai penetapan Gubernur Banten. Hal yang mendasari beratnya pembayaran upah karena beban yang ditanggung perusahaan tidak hanya upah buruh, jamsostek, uang kesehatan, tetapi juga ongkos produksi dan biaya kirim barang.

"Jadi, dilematis. Kadang produksi tidak sesuai target. Otomatis lembur pengiriman barang telat, buyer komplain kami harus ganti cara kirim dengan pesawat. Ongkos tambah mahal, belum lagi bisa kena denda karena keterlambatan tadi. Ya perusahaan kelenger habis itu buyer kabur cari pabrik lain,"kata Anwar.

Maka, kata Anwar, agar buyer tak kabur, perusahaannya mencoba berkompromi dengan serikat pekerja. Hal itu juga kabarnya dilakukan di sejumlah perusahaan garmen dan sepatu seperti PT KMK Global Sport dan PT Gaya Indah Kharisma.

Alasan lain perusahaan melakukan kompromi dengan serikat pekerja, menurut Wakil Ketua Apindo Kabupaten Tangerang, Juanda Usman, karena ketentuan penangguhan keberatan upah itu harus memenuhi sejumlah persyaratan yang sulit, seperti perusahaan harus memiliki prosedur pailit dan sudah diaudit.

AYU CIPTA

Berita terkait

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

7 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

8 hari lalu

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

Asosiasi Pangusaha Indonesia atau Apindo merespons soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dalam sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

8 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.

Baca Selengkapnya

Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

17 hari lalu

Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

Pemerintah, khususnya BI, Kementerian Keuangan dan OJK diminta untuk segera melakukan sejumlah langkah intervensi agar mencegah rupiah kian jeblok.

Baca Selengkapnya

Apindo Beri Catatan Atas Kebijakan WFH bagi ASN Guna Urai Kepadatan saat Arus Balik Lebaran

17 hari lalu

Apindo Beri Catatan Atas Kebijakan WFH bagi ASN Guna Urai Kepadatan saat Arus Balik Lebaran

Apindo menyatakan WFH cenderung menciptakan penurunan produktivitas ekonomi nasional secara agregat.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

19 hari lalu

Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani menanggapi soal keputusan pemerintah menjaga defisit APBN 2025 di bawah 3 persen.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

20 hari lalu

Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

Kalangan pengusaha di Apindo memberi masukan berupa peta perekonomian kepada pemerintahan selanjutnya yakni Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

40 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

Ketua Apindo menanggapi pengumuman KPU soal Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wapres terpilih pemenang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Apindo Dukung Pembatasan Barang Bawaan Impor, Sesuai Keinginan Industri

43 hari lalu

Apindo Dukung Pembatasan Barang Bawaan Impor, Sesuai Keinginan Industri

Pembataan barang bawaan impor berlaku sejak 10 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian

20 Februari 2024

Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian

Apindo menilai, penerapan aturan itu tak perlu ditunda, namun perlu ada pengecualian pada beberapa bahan baku yang belum dan kurang diproduksi dalam negeri.

Baca Selengkapnya