TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan akan mengkaji dan menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan terkait adanya 63 kasus di BUMN yang membuat neraga merugi miliaran.
"Saya mau lihat dulu," kata Dahlan saat ditemui di teras depan Hotel Borobudur, Jumat, 5 Oktober 2012. "Saya belum dapat hasil detailnya."
BPK menemukan 63 kasus ketidakpatuhan terhadap undang-undang di lingkungan BUMN. Hal itu mengakibatkan kerugian, potensi kerugian, dan kekurangan penerimaan senilai Rp 2,50 triliun. Salah satu penyebab kerugian ini, kata BPK, disebabkan adanya kesalahan dalam KKKS (kontraktor kontrak kerja sama).
Dahlan melanjutkan, penyimpangan keuangan ataupun kasus di BUMN bukan berarti bisa langsung dikaitkan dengan korupsi. Kasus di BUMN tersebut bisa saja berupa kesalahan administrasi biasa, bukan tindak korupsi. Salah satu contoh kesalahan administrasi, kata Dahlan, yaitu kesalahan pembukuan.
"Jakarta Lloyd, misalnya, itu baru pembukuan tahun 2007," Dahlan menjelaskan. "Sebelumnya enggak ada laporan keuangan. Alhasil, banyak pinjaman luar negeri untuk pengadaan kapal yang tak tercatat. Ya, moga-moga ini di Jakarta Lloyd saja."
Terakhir, Dahlan akan langsung menindak. Misalkan dari hasil laporan BPK ditemukan tindak pidana korupsi oleh salah satu BUMN. Bahkan, kalau perlu, KPK dilibatkan. "Pokoknya tiada ampun bagi koruptor," ujar Dahlan.
ISTMAN MP
Berita Pilihan
KRL Anjlok, Fokus Investigasi di Masalah Rel
KRL Anjlok, KAI Siap Didenda
KRL Anjlok, Pengguna Twitter Berkomentar Negatif
Adam Levine Pakai Kaos ''Damn! I Love Indonesia''
Tak Ada Antrean Panjang di Konser Maroon 5
Latief Sitepu: Masih Banyak Haji Muhidin Lain
Berita terkait
Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan, Serikat Pekerja: Belum Punya Uang
6 hari lalu
Ketua Umum Serikat Pekerja Indofarma, Meida Wati mengatakan, bahwa sejak aksi damai pada 5 April 2024, perusahaan belum bisa memastikan kapan bakal melunasi gaji seribuan karyawan Indofarma.
Baca SelengkapnyaBerkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini
36 hari lalu
Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.
Baca SelengkapnyaDemo Kementerian BUMN, Serikat Pekerja Indofarma Curhat Pensiunan Belum Dibayar
31 Januari 2024
Serikat Pekerja Indofarma curhat kalau pensiunan mereka belum dibayar.
Baca SelengkapnyaFakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan
20 Oktober 2023
Ternyata biji pepaya memiliki manfaat bagi tubuh. Meski bisa dikonsumsi, sebaiknya tetap diperhatikan dalam mengkonsumsinya.
Baca SelengkapnyaDiperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina
14 September 2023
Dahlan Iskan menerangkan pemeriksaan tersebut memakan waktu yang lama karena memeriksa dokumen lama.
Baca SelengkapnyaDahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK
14 September 2023
Dahlan Iskan mendatangi gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi LNG Pertamina.
Baca SelengkapnyaKPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini
14 September 2023
Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan akan diperiksa oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi jual beli LNG oleh Pertamina pada hari ini.
Baca SelengkapnyaEks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini
14 September 2023
Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan akan dijadwalkan pemeriksaan pada Hari ini terkait kasus dugaan korupsi LNG PT Pertamina 2011-2014
Baca SelengkapnyaKawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya
30 September 2022
Kya-Kya didirikan pada 31 Mei 2003, di hari ulang tahun Surabaya. Masyarakat menyukainya, namun hanya bertahan lima tahun. Kini Kya-kya dibuka lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken PP Wajibkan Komisaris Tanggung Jawab Penuh Jika BUMN Rugi
13 Juni 2022
Komisaris BUMN harus bertanggung jawab penuh apabila BUMN merugi
Baca Selengkapnya