ILO Kritik Indonesia

Reporter

Editor

Jumat, 7 Mei 2004 22:03 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Organisasi Buruh Internasional (ILO) menilai penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SM-K3) di Indonesia tidak memuaskan. "Walau sudah menerapkannya, Indonesia masih perlu memperbaiki penerapan keselamatan dan kesehatan kerja itu," kata Direkur ILO Indonesia, Alan Boulton di Jakarta, Jumat (7/5). Alan memaparkan, dari 15.043 perusahaan besar, hanya sekitar 317 perusahaan (2,1 persen) yang menjalankan peraturan itu. Tentu saja ini berakibat fatal, angka kecelakaan kerja menunjukkan besaran yang signifikan. Berdasarkan data Jamsostek, pada tujuh bulan pertama 2003 sudah tercatat 51.523 kecelakaan kerja, sementara pada tahun sebelumnya angka kecelakaan kerja mencapai 103.804.Menurut Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Jacob Nuwa Wea, penerapan SM-K3 akan berjalan baik jika pengawasan terhadap perusahaan juga berjalan dengan baik. Sayangnya saat ini, kata Jacob, kondisi tidak memungkinkan terlaksananya penerapan itu secara maksimal. "Tenaga pengawas masih sangat kurang. Bisa berbuat apa 1500 pengawas yang mengawasi 124 ribu perusahaan?" kata Jacob.Tapi, ILO tetap memberi rokomendasi kepada pemerintah Indonesia untuk melakukan langkah-langkah perbaikan penerapan SM-K3, diantaranya, menegakan pengawasan ketenaga-kerjaan nasional secara lengkap dan menyeluruh, memperbaiki penegakan peraturan perundang-undangan K3 untuk sektor pertambangan, memperkuat penegakan hak pekerja perempuan, merevisi peraturan perundang-undangan tentang usia minimum diperbolehkannya bekerja dan perlindungan terhadap anak yang bekerja. Muchamad Nafi Tempo News Room

Berita terkait

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

2 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

2 hari lalu

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, ditunjuk menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

10 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

13 hari lalu

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

SIAPkerja merupakan sistem dan aplikasi pelayanan dan ketenagakerjaan digital yang dirilis Kemnaker dengan konsep SSO. Begini maksudnya.

Baca Selengkapnya

Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

32 hari lalu

Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

Konsep pemberian THR telah ada sejak awal 1950. Pencetusnya adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi.

Baca Selengkapnya

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

34 hari lalu

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

Payaman menilai aplikator wajib memberikan THR kepada ojol karena masuk kategori pekerja dengan jam kerja tidak tentu.

Baca Selengkapnya

3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

38 hari lalu

3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

Presiden Jokowi ingin mempertajam desain besar ekonomi dan ketenagakerjaan untuk 10 tahun ke depan. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

41 hari lalu

Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) menang dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

46 hari lalu

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

Pencetus THR adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi. Siapa dia? Bagaimana kiprahnya?

Baca Selengkapnya

Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

14 Februari 2024

Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

Partai Bharatiya Janata mengatakan Narendra Modi dapat memprioritaskan reformasi ketenagakerjaan jika ia menang pemilu pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya