TEMPO.CO , Jakarta : Saat menghadiri Kader Bangsa Fellowship Program di Yogyakarta pada 14 Maret 2012, Aburizal Bakrie mengaku menghabiskan Rp 9 triliun untuk mengganti lahan warga Lapindo. Pihaknya menyatakan sudah menyelesaikan proses jual-beli lahan lebih dari 90 persen.
Sedangkan harga tanah di lokasi semburan yang ia beli tanah sudah 10-20 kali lipat nilai jual obyek pajak. “Harga NJOP-nya Rp 60.000, kami jual Rp 1,2 juta,” kata pengusaha kelompok Bakrie sekaligus Ketua Umum Partai Golkar itu.
Ical kembali menyebut semburan Lapindo sebagai fenomena alam yang tidak pernah berhenti selama 30 tahun. "Bisa dibayangkan, tragedi muncrat lumpur ke permukaan mungkin dalam 30 tahun tak akan terselesaikan," kata Ical. “Sebenarnya berat karena setiap bulan kami harus mengeluarkan dana Rp 100 miliar.”
Tapi baru-baru ini muncul informasi pemerintah kembali menganggarkan dana Rp 1,3 triliun anggaran perubahan 2012 untuk masalah yang ditimbulkan akibat pengeboran perusahaan Lapindo Brantas itu. (Baca: Negara Tanggung Korban Lapindo Rp 7,2 Triliun)
Dana itu sudah masuk Pasal 18 Undang-Undang APBN-Perubahan 2012. Dana yang dibebankan kepada negara ini akan dipakai buat melunasi pembayaran pembelian tanah dan bangunan di luar peta area bencana. (Baca: Negara Menanggung Ganti Rugi Lapindo)
Padahal pemerintah bukan tahun ini saja menggelontorkan duit dari pajak-pajak rakyat untuk masalah lumpur di Porong, Sidoarjo. Sejak 2006 APBN sudah dialokasikan. Berikut ini uang yang dikeluarkan negara:
2006 : Rp 6,3 miliar
2007 : Rp 500 miliar (terealisasi Rp 114,18 miliar)
2008 : Rp 1,1 triliun (terealisasi Rp 513,1 miliar)
2009 : Rp 1,1 triliun
- Untuk penyelesaian tanah 3 desa Rp 227 miliar
- Untuk relokasi arteri raya Porong Rp 523 miliar
- Untuk pembangunan infrastruktur Rp 241 miliar
- Untuk bantuan sosial kemasyarakatan Rp 59 miliar.
* (terealisasi Rp 592,1 miliar)
2010 : Rp 1,216 trilun
- Bidang pembangunan infrastruktur Rp 421 miliar
- Bidang sosial Rp 208 miliar antara lain untuk
a. Penyuluhan Rp 297 juta
b. Jual-beli tanah Rp 101 miliar
c. Pelatihan teknis Rp 761 juta.
- Bidang Operasi Rp 89 miliar antara lain untuk
a. Pengalihan lumpur ke Kali Porong Rp 48 miliar
b. Pengadaan alat berat Rp 39 miliar.
- Bidang Sekretariat, antara lain untuk
a. Pembayaran gaji Rp 12 miliar
b. Operasional kantor Rp 3 miliar.
*(terealisasi Rp 636 miliar)
2011 : Rp 1,2 triliun
2012 : Rp 1,3 triliun
WANTO | EVAN | PDAT | DIOLAH TEMPO
Berita Terkait
Negara Tanggung Korban Lapindo Rp 7,2 Triliun
Soekarwo Minta Jalan Tol Porong Sejajar Rel Kereta
Aburizal Tutup Peluang Kalla
Ical: Kenaikan BBM Saat ini Tidak Tepat
Ical: BBM Tak Perlu Naik Tahun Ini Tapi..
Negara Menanggung Ganti Rugi Lapindo
Berita terkait
Bertemu Tony Blair, Aburizal Bakrie Bahas Banyak Hal
2 November 2021
Aburizal Bakrie mengatakan jika pertemuannya dengan Tony Blair saat ini dalam keadaan keduanya tak lagi menjadi pejabat pemerintah
Baca SelengkapnyaSampai Jatuh Tempo, Lapindo Baru Bayar Utang Rp 5 M ke Pemerintah
12 Juli 2019
Utang keseluruhan Lapindo Brantas dan Minarak Lapindo Jaya ke pemerintah mencapai Rp773,38 miliar.
Baca SelengkapnyaAda 6 Calon Ketum Golkar, Aburizal: Tak Ada Kubu-kubu
8 Desember 2017
Aburizal Bakrie mengharapkan Munaslub Golkar yang akan segera digelar dan memiliki satu visi-misi untuk persatuan partai.
Baca SelengkapnyaMenjelang Munaslub, 6 Calon Ketum Golkar Telah Temui Aburizal
7 Desember 2017
Pertemuan antara Aburizal Bakrie dan pengurus DPD tingkat I Partai Golkar menyepakati segera diselenggarakannya munaslub.
Baca SelengkapnyaAburizal Bakrie: Kami Satu Suara Segera Gelar Munaslub Golkar
7 Desember 2017
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie menerima DPD I dan DPP di rumahnya. Aburizal mengatakan mereka setuju menggelar Munaslub Golkar.
Baca SelengkapnyaAburizal Bakrie Membantah Mendukung Munaslub Golkar
1 Desember 2017
Aburizal Bakrie membantah dirinya mendorong pelaksanaan Munaslub Golkar. Ia mengatakan Munaslub Golkar diadakan setelah praperadilan Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi Adukan Mahar Cagub Jawa Barat ke Aburizal Bakrie
29 September 2017
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengadukan mahar untuk menjadi calon Gubernur Jawa Barat dari Golkar ke Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie.
Baca SelengkapnyaAburizal Ikut Rayakan Kemenangan Anies-Sandi di Rumah Prabowo
19 April 2017
Ical tak keberatan jika dianggap melawan keputusan partainya yang merupakan pengusung Ahok-Djarot.
Baca SelengkapnyaAnies-Sandiaga Bertemu Aburizal, Ini yang Dibicarakan
4 Februari 2017
Menurut Anies mereka sama sekali tidak menyinggung isu Pilkada.
Baca SelengkapnyaPrabowo, Anies, Sandi Menyambangi Rumah Aburizal Bakrie
3 Februari 2017
Belum diketahui apa masalah yang dibicarakan dalam pertemuan itu.
Baca Selengkapnya