Rupiah Masih Bergerak Lebar  

Reporter

Editor

Senin, 2 Januari 2012 16:29 WIB

REUTERS/Kacper Pempel

TEMPO.CO, Jakarta - Mengawali perdagangan tahun 2012, nilai tukar rupiah ditutup kembali melemah tipis. Masih banyaknya permintaan dolar Amerika Serikat (AS) di pasar membuat transaksi rupiah masih bergerak lebar.

Nilai tukar rupiah hari ini, Senin, 2 Januari 2012, ditutup melemah 11 poin (0,12 persen) ke level 9.080 per dolar AS. Tingginya harga dolar AS terhadap rupiah di pasar NDF (Non Deliverable Forward) membuat rupiah bergerak lebar dan sempat melemah hingga menyentuh level 9.200 per dolar AS.

Kepala Riset Treasury Bank BNI, Nurul Eti Nurbaeti, mengemukakan masih adanya permintaan dolar di pasar membuat rupiah tidak mampu menunjukkan kedigdayaannya terhadap dolar AS di awal tahun ini.

Posisi euro yang telah berada di bawah level psikologis US$ 1,3 membuat para pelaku pasar masih banyak yang pasang posisi long (beli) dolar AS. “Hal ini yang membuat rupiah belum mampu keluar dari tekanan,” kata Nurul.

Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini merilis data inflasi bulan Desember sebesar 0,57 persen, yang berarti inflasi kumulatif Januari-Desember 2011 hanya 3,79 persen, di bawah target bank Indonesia 5 persen (+/- 1 persen). Sentimen positif ini membuat rupiah mampu berbalik arah dan menjauh dari level 9.200 per dolar AS.

Sepinya transaksi serta turunnya harga saham di bursa bisa menjadi indikator bahwa aliran dana asing belum masuk ke pasar finansial domestik, sehingga rupiah belum bisa menguat lebih jauh.

Masih adanya kekhawatiran terhadap masalah krisis utang Eropa membuat euro cenderung tertekan terhadap dolar AS. “Ditambah lagi adanya ancaman penurunan peringkat utang negara-negara Eropa dari lembaga pemeringkat Standard & Poor’s di kuartal pertama tahun ini bisa memicu penguatan dolar AS menjadi ganjalan bagi apresiasi rupiah,” tuturnya.

Sepanjang tahun 2011 kemarin rupiah hanya terdepresiasi 74 poin (0,8 persen) seiring dengan jatuhnya euro terhadap dolar AS. Rupiah sempat mencapai level terkuatnya di 8.464 per dolar AS pada 1 Agustus tahun lalu.

VIVA B. KUSNANDAR

Berita terkait

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

2 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan menguat pada rentang Rp 16.110 - Rp 16.180. Pasar merespons kemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

6 hari lalu

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

6 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Peneliti Paramadina Sebut Nilai Tukar Rupiah Melemah Bukan karena Konflik Iran-Israel

6 hari lalu

Peneliti Paramadina Sebut Nilai Tukar Rupiah Melemah Bukan karena Konflik Iran-Israel

Nilai tukar rupiah yang melemah menambah beban karena banyak utang pemerintah dalam denominasi dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Menguat di Tengah Putusan MK, Penutupan Perdagangan Rp 16.237

6 hari lalu

Rupiah Diprediksi Menguat di Tengah Putusan MK, Penutupan Perdagangan Rp 16.237

Rupiah diprediksi dan tak terpengaruh dengan putusan MK. Rupiah spot hari ini ditutup pada Rp 16.237 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

6 hari lalu

Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

Konflik Timur Tengah ini dikhawatirkan akan bereskalasi menjadi perang yang lebih besar. Nilai tukar rupiah semakin melemah.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Ini Industri yang Untung dan Buntung

7 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Ini Industri yang Untung dan Buntung

Industri tekstil, pakan ternak, pupuk, hingga gandum yang kerap mengandalkan bahan baku impor menangis di tengah pelemahan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

9 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya