TEMPO Interaktif, Jakarta: Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konserfasi Alam-Departemen Kehutanan, Kus Sapar Jadi mengatakan rata-rata 33 ekor harimau terbunuh tiap tahunnya dari tahun 1998 - 2002. Ini yang tercatat. Dia memperkirakan banyak yang terbunuh dan tidak tercatat. Kus Sapar mengatakan hal itu dalam konperensi pers catatan akhir tahun penegakan hukum perlindungan satwa tahun 2003 di Jakarta, Selasa (23/12). Investigasi //Wild Crime Unit// (WCU) menunjukkan induk harimau Sumatera laku dijual pada harga Rp 25 juta. Anaknya dipasarkan pada kisaran Rp 5 - Rp 8 juta. Sementara, kulit harimau dihargai ga Rp 12 - 25 juta. Di Bandar Lampung, pada tahun 2003, sebagian besar atau 42 persen pemilik harimau yag diawetkan dan gading adalah wiraswasta. TNI dan Polri 16 persen. Selebihnya, dimiliki pegawai negeri sipil atau pejabat, swasta, dan masyarakat luas. Kus Sapar menghimbau dilakukan penegakan hukum secara tuntas agar pelaku pembunuhan terhadap harimau Sumatera jera. Maria Ulfa - Tempo News Room
Berita terkait
Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024
56 detik lalu
Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaNilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD
1 menit lalu
Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.
Baca SelengkapnyaPosyandu Garda Terdepan Tangani Kesehatan Ibu dan Anak
1 menit lalu
Kegiatan Posyandu terdiri dari kegiatan utama dan kegiatan pengembangan atau pilihan. Apa saja?
Baca SelengkapnyaSebanyak 16.627 Peserta Akan Ikuti UTBK-SNBT IPB University, Panitia Ingatkan Ini
10 menit lalu
16.627 peserta akan ikuti UTBK-SNBT di IPB University pada 30 April 2024, 02 - 07 Mei 2024 dan 14 - 20 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaJogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta
13 menit lalu
JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaAsal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional
16 menit lalu
Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.
Baca SelengkapnyaPengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi
18 menit lalu
Seorang pengendara motor di Depok jadi korban tabrak lari kendaraan dinas polisi. Korban alami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaLokasi Nobar Piala Asia U-23 Pindah ke Halaman Kemenpora, Bisa Datang Tanpa Registrasi
25 menit lalu
Lokasi nobar Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan malam ini dipindah dari Auditorium Wisma Kemenpora ke Halaman Kemenpora.
Baca SelengkapnyaSelebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya
26 menit lalu
Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.
Baca SelengkapnyaPj Bupati Banyuasin Segera Bangun Jalan di Lima Desa Kecamatan Muara Sugihan
27 menit lalu
Penjabat Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam melakukan kunjungan kerja sekaligus meninjau jalan di lima Desa Kecamatan Muara Sugihan sepanjang 3,250 meter yang akan segera dibangun, pada Ahad, 28 April 2024.
Baca SelengkapnyaRekomendasi
Menghitung Waktu Tempuh dari Rumah ke Surabaya: Legih Singkat Mana Pesawat dengan Kereta Cepat?
7 jam lalu
Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai
8 jam lalu
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
12 jam lalu
