TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan badan usaha milik negara (BUMN) masih kuat dalam menghadapi krisis ekonomi global yang mengguncang dunia. Ia mengatakan BUMN telah memiliki kesiapan melalui stabilisasi surat utang berharga yang nilainya hingga ratusan triliun rupiah. "Oh, (BUMN) siap kita punya yang disebut stabilisasi surat utang berharga. BUMN kita di situ itu ratusan triliunan," kata Hatta di Hotel Shangri-la, Selasa, 27 September 2011.
Ia melanjutkan, BUMN masih memberikan keuntungan proyeksi Rp 27 triliun untuk tahun 2012. "Tidak betul kalau kita mengalami kerugian triliunan," katanya. Pemerintah, kata dia, akan terus memantau perkembangan global. Menurutnya, hal ini tidak berkaitan dengan fundamental ekonomi. "Kita respons dengan baik, kita jaga, kita memiliki protokol yang baik, stabilisasi surat utang dan juga memiliki mekanisme payback. BI siap untuk membeli," katanya.
Ditanya soal saham yang terus menurun, Hatta meminta tidak mengunakan ukuran seperti itu. Ia mengatakan hal itu hanya berlangsung untuk jangka pendek. "Selama ini juga kan baik, kita akan pulih kembali ekonomi kita," katanya. Ia mengaku pemerintah akan terus mewaspadai gejolak. Pada krisis tahun 2008, Indonesia bisa mengatasi, tapi kondisi saat ini jauh lebih berat. "Tapi sekarang harus bisa kita atasi," katanya.
Ia mengatasan SUN tidak banyak yang lepas, tapi memang ada yang lepas. "Terkoreksi hanya 30-50 bps, tidak kemudian semua orang melepas," katanya. Krisis ini, kata dia, sangat berhubungan dengan kondisi di Eropa dan Amerika dalam menghadapi masalah keuangan. Jika terus berkelanjutan, kata dia, bisa mengganggu eskpor. "Ekspor kita terhadap GDP rasionya terus menurun, artinya pasar domestik kita besar sekali, ini yang harus kita jaga. Inflasi kita jaga dan kita ekspansi perdagangan dalam negeri kita," katanya.
EKO ARI WIBOWO
Berita terkait
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN
3 hari lalu
Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.
Baca SelengkapnyaDewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN
4 hari lalu
DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat
20 hari lalu
Siaran Pers sekaligus hak jawab atas Siaran Pers Dewan Kehormatan PWI, agar dimuat oleh media yang telah menyiarkan.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN
20 hari lalu
Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sayid Iskandarsyah membantah tudingan DK PWI terkait penggelapan dana Rp 2,9 miliar.
Baca SelengkapnyaPerkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar
21 hari lalu
Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia atau PWMOI akan kirim surat ke Kementerian BUMN ihwal dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 2,9 Miliar.
Baca SelengkapnyaHibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI
22 hari lalu
Dana hibah buat PWI sejatinya untuk uji kompetensi wartawan.
Baca SelengkapnyaMarak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi
28 hari lalu
Kementerian BUMN mengimbau kepada peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 untuk selalu mengakses informasi perihal pendaftaran ini di situs resmi FHCI.
Baca SelengkapnyaPertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah
37 hari lalu
Pertamina memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Baca SelengkapnyaErick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih
49 hari lalu
Menteri BUMN Erick Thohir nonaktifkan Direktur Utama Taspen Antonius Kosasih, buntut dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen tahun anggaran 2019.
Baca SelengkapnyaMudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas
54 hari lalu
Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024
Baca Selengkapnya