Harga BBM Dipastikan Tidak Naik  

Reporter

Editor

Senin, 14 Februari 2011 11:20 WIB

TEMPO/Subekti

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah memastikan harga bahan baker minyak per 15 Februari ini tidak akan mengalami kenaikan. Hal ini seperti disampaikan Kepala Biro Hukum dan Humas Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral, Sutisna Prawira melalui siaran persnya pagi ini.

“Terhitung mulai pukul 00.00 waktu setempat tanggal 15 Februari 2011 ditetapkan bahwa harga jual eceran BBM tertentu dinyatakan tidak berubah,” ujarnya, Senin (14/2).

Penetapan harga ini berlaku untuk bensin premium, solar dan minyak tanah. Menurut Sutisna, berdasarkan kajian dan evaluasi yang dilakukan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral perkembangan harga minyak mentah dan harga produk BBM di pasar dunia dalam satu tahun terakhir masih dalam kisaran asumsi makro APBN 2011 yaitu US$ 80 per barel.

Berdasarkan hasil evaluasi itu rata-rata harga minyak mentah Indonesia (ICP) Maret 2010 sampai Februari 2011 sebesar US$ 83,26 per barel. Keputusan ini berlaku untuk pengaturan harga jual eceran BBM jenis minyak tanah, bensin premium dan solar untuk keperluan rumah tangga, usaha kecil, usaha perikanan, transportasi dan pelayanan umum.

Terhitung mulai hari ini harga premium tetap pada angka Rp. 4.500,- , solar Rp. 4.500,- per liter dan minyak tanah Rp. 2.500,- per liter. “Keputusan dibuat dengan memperhatikan ketentuan UU APBN 2011 serta perkembangan harga minyak dalam satu tahun terakhir,” jelas Sutisna.

IRA GUSLINA



Berita terkait

Daya Beli Masih Lemah, Komisi VII DPR Minta Kaji Penghapusan BBM Premium

24 November 2020

Daya Beli Masih Lemah, Komisi VII DPR Minta Kaji Penghapusan BBM Premium

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mengingatkan agar pemerintah tidak menerapkan penghapusan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium.

Baca Selengkapnya

Ini Akibatnya Jika Mobil Diisi Bensin dengan RON Rendah

30 September 2020

Ini Akibatnya Jika Mobil Diisi Bensin dengan RON Rendah

Hal paling sering dijumpai ketika mobil diisi dengan bahan bakar RON rendah (misalnya RON 88), mesin akan knocking atau mengelitik.

Baca Selengkapnya

Konsumsi BBM Turun 8 Persen Akibat Work From Home

26 Maret 2020

Konsumsi BBM Turun 8 Persen Akibat Work From Home

Pertamina mencatat terjadi penurunan konsumsi BBM terkait kebijakan work from home.

Baca Selengkapnya

Garda Revolusi Iran Bakal Bertindak Jika Demonstrasi Berlanjut

19 November 2019

Garda Revolusi Iran Bakal Bertindak Jika Demonstrasi Berlanjut

Warga Iran turun ke jalan memprotes kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak hingga 50 persen dan membatasi pembeliannya.

Baca Selengkapnya

Bos Baru Shell Siapkan Strategi Pengembangan Bisnis SPBU

25 September 2019

Bos Baru Shell Siapkan Strategi Pengembangan Bisnis SPBU

Shell, perusahaan energi Internasional resmi menunjuk Waqar Siddiqui sebagai Direktur Retail Shell Indonesia yang baru

Baca Selengkapnya

Bakamla RI Tangkap Empat Kapal Pengangkut BBM Ilegal

20 Agustus 2019

Bakamla RI Tangkap Empat Kapal Pengangkut BBM Ilegal

Dari pemeriksaan diketahui nakhoda bahwa kapal mendapatkan BBM sebanyak 300 ton dari kapal tanker di Palembang tanpa dokumen yang sah.

Baca Selengkapnya

Subsidi BBM Solar Tahun Ini Diprediksi Membengkak

27 Juni 2019

Subsidi BBM Solar Tahun Ini Diprediksi Membengkak

Realisasi konsumsi solar sampai dengan April 2019 telah mencapai sebesar 5,07 juta kl atau setara dengan 35 persen pagu.

Baca Selengkapnya

Harga Pertamax Naik, ESDM Yakin Konsumen Tak Beralih ke Premium

5 Juli 2018

Harga Pertamax Naik, ESDM Yakin Konsumen Tak Beralih ke Premium

Konsumen Pertamax diyakini tak akan balik lagi mengkonsumsi premium.

Baca Selengkapnya

Posko ESDM: Konsumsi BBM Bensin Naik 12 Persen saat Ramadan 2018

2 Juli 2018

Posko ESDM: Konsumsi BBM Bensin Naik 12 Persen saat Ramadan 2018

Sementara itu, BBM jenis gasoil (solar) terjadi penurunan pendistribusian.

Baca Selengkapnya

2018, AKR Bakal Bangun 7 Pompa Bensin di Wilayah 3T

10 November 2017

2018, AKR Bakal Bangun 7 Pompa Bensin di Wilayah 3T

Demi mendukung program BBM satu harga, AKR akan membangun 7 SPBKB di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T).

Baca Selengkapnya