BI Diminta Bantu Antisipasi Kenaikan Harga Minyak

Reporter

Editor

Kamis, 3 Februari 2011 17:30 WIB

sxc.hu
TEMPO Interaktif, Jakarta -Wakil Ketua Komisi dar Fraksi Partai Demokrat Achsanul Qosasih mengatakan peran Crisis Management Protocol yang melibatkan pemerintah dan Bank Indonesia (BI) menjadi penting guna mengantisipasi kenaikan harga minyak yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir. "Mereka harus bisa memberikan saran langkah antisipasi," kata dia kepada Tempo, Kamis (3/2).

Gejolak harga minyak dunia, harus menjadi perhatian otoritas fiskal dan moneter. Itu sebabnya pemerintah dan BI dalam sebuah Komite Koordinasi adalah suatu hal yang harus dilakukan. Dia juga mengingatkan kenaikan harga minyak dunia akan berpengaruh langsung terhadap inflasi.

Harga minyak akan terus berfluktuasi dalam beberapa waktu ke depan akibat terjadinya krisis politik di Mesir. Fluktuasi ini, kata dia, membuat anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) membengkak. Padahal APBN tahun ini hanya bisa mengakomodir peningkatan harga minyak hingga US$ 90. "Di atas itu jebol."

Sebelumnya, Menteri Keuangan Agus Martowarjojo mengungkapkan pemerintah akan terus memantau dan mewaspadai pergerakan harga minyak yang saat ini trennya naik. "Jadi, kita akan mereview itu dan bagaimana impilkasinya kepada anggaran belanja kita dan juga potensi kedepannya," katanya usai rapat kabinet di Kantor Presiden, Rabu malam (2/2).

Crisis Managemen Protokol ini melibatkan Bank Indonesia (BI ), Kementerian Keuangan (Kemenkeu ), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) , dan Otoritas Jasa Keuangan ( OJK). Hal ini dalam memperkuat Komite Koordinasi dalam mengantisipasi krisis yang bisa berdampak ke Indonesia.

Pemerintah, kata Agus, akan mempersiapkan langkah bagaimana kalo seandainya kondisi itu stabil atau semakin naik harganya. Melalui CMP, akan membuat pemerintah mempersiapkan organisasi yang dalam koordinasi bahwa apakah kondisi anggaran aman. Misalnya, apakah kedepan masih doalam kondisi normal, apakah musti ditingkatkan menjadi siaga, dan bagaimana persepsi dari masyarakat termasuk investor terhadap anggaran. "Kalau terjadi perubahan harga riil yang terjadi harus waspadai." katanya.

ANTON WILLIAM

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

5 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

12 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

12 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

13 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

13 hari lalu

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

6 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

Kementerian Arab Saudi menyampaikan akan menurunkan produksi minyak mentah menjadi 9 juta barel per hari pada Juli mendatang.

Baca Selengkapnya