TEMPO Interaktif, Jakarta -PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperpanjang kontrak operasional jalan tol Jembatan Suramadu, Jawa Timur selama enam bulan. "Kontraknya selesai 18 Desember ini," ujar Sekretaris Perusahaan Okke Marlina hari ini (16/12) di Jakarta.
Perseroan sebelumnya memegang kontrak jalan tol itu selama 18 bulan. Seluruh pendapatan diberikan kepada pemerintah. Selama 16 bulan pengelolaan, pendapatan yang telah disetor mencapai Rp 216,47 miliar. "Pendapatan kami hanya sekitar Rp 11 miliar," katanya.
Tahap kedua kontrak operasional jalan tol Jembatan Suramadu akan berjangka waktu lima tahun (2011-2016). Empat perusahaan telah mengikuti tender, yaitu PT Nusantara Infrastruktur Tbk, PT Citra Marga Surabaya, PT Marga Bumi Matra, dan PT Jasa Marga Tbk.
Okke mengatakan, perseroan berharap masih bisa mengelola ruas tol tersebut karena telah berpengalaman selama 18 bulan. Arus kendaraan yang masuk jembatan itu mencapai 42 ribu per hari dan 70 persen kendaraan roda dua.
SORTA TOBING
Berita terkait
Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri
2 jam lalu
Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri
Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.