Jamsostek Akui Dananya di Century

Reporter

Editor

Kamis, 10 Desember 2009 19:13 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) mengaku pernah memiliki simpanan deposito di Bank Century. Menurut Direktur Utama Hotbonar Sinaga, dana itu telah ditarik pada Oktober 2009. "Penarikan terakhir Rp 8,7 miliar karena sudah jatuh tempo," ujarnya usai menjadi moderator dalam Diskusi Panel Leadership Forum 70 di Jakarta, Kamis (10/12).

Penempatan dana deposito bermula pada 2004 sebelum Bank CIC, Bank Pikko, dan Bank Danpac bergabung membentuk Century. Dana deposito, kata Hotbonar, ditempatkan di salah satu bank itu. Ditanya jumlah deposito yang disimpan, dia mengaku tak memiliki angkanya. "Setelah diambil Lembaga Penjamin Simpanan, kami sudah tak menempatkan dana," ucap Hotbonar.

Sebelumnya Lembaga Penjamin menyebut sekitar 12 BUMN memiliki penempatan dana di Century sebelum bank itu dinyatakan gagal oleh Bank Indonesia dan diambil alih oleh Lembaga Penjamin. Menurut mantan Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil, total dana mencapai Rp 300 miliar dan ditempatkan di luar sepengetahuan kementerian.

Lembaga Penjamin juga sempat mengirimkan surat himbauan kepada kementerian BUMN agar perusahaan pelat merah menempatkan dananya di Century. Namun surat itu tak berbalas karena menurut kementerian, penempatan dana merupakan aksi korporasi yang dilakukan secara bisnis antara perusahaan dan Century. Sofyan menjelaskan setelah Lembaga Penjamin mengambil alih Century, BUMN malah menarik dananya.

Hotbonar juga membantah isu bahwa Jamsostek menjadi penarik dana terbesar di Bank Century--kini berubah menjadi Bank Mutiara--yang jumlahnya mencapai Rp 60 miliar dari total dana Rp 200 miliar. "Tidak, tidak betul," ucapnya. Dana Rp 8,7 miliar yang ditarik, dia melanjutkan, merupakan dana sisa deposito pada 2004.

RIEKA RAHADIANA

Berita terkait

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

8 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

BPR Pasar Bhakti Sidoarjo Dilikuidasi, LPS Siap Bayar Klaim Simpanan Nasabah

17 Februari 2024

BPR Pasar Bhakti Sidoarjo Dilikuidasi, LPS Siap Bayar Klaim Simpanan Nasabah

LPS akan memastikan simpanan nasabah BPR Pasar Bhakti Sidoarjo dapat dibayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku hingga 12 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

46 Tahun Jamsostek, Ini Sejarah Pendiriannya hingga Menjadi BPJS Ketenagakerjaan

6 Desember 2023

46 Tahun Jamsostek, Ini Sejarah Pendiriannya hingga Menjadi BPJS Ketenagakerjaan

Jamsostek telah berusia 46 tahun. Ini asal mula jaminan sosial bagi para pekerja hingga terbentuknya BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Selama 2021, LPS Likuidasi Delapan BPR dan BPRS

26 April 2022

Selama 2021, LPS Likuidasi Delapan BPR dan BPRS

LPS telah melakukan likuidasi delapan bank perkreditan rakyat/bank perkreditan rakyat syariah (BPR/BPRS) sepanjang 2021.

Baca Selengkapnya

BPR Sewu Bali Dilikuidasi, LPS Siapkan Pembayaran Klaim Simpanan Nasabah

2 Maret 2021

BPR Sewu Bali Dilikuidasi, LPS Siapkan Pembayaran Klaim Simpanan Nasabah

Saat proses likuidasi BPR Sewu Bali, LPS mengambil alih dan menjalankan segala hak dan wewenang pemegang saham, termasuk hak dan wewenang RUPS bank.

Baca Selengkapnya

Dana Pihak Ketiga Bank Mandiri Tumbuh 11,6 Persen

26 April 2017

Dana Pihak Ketiga Bank Mandiri Tumbuh 11,6 Persen

Bank Mandiri membukukan peningkatan penghimpunan Dana Pihak Ketiga sebesar 11,6 persen.

Baca Selengkapnya

Ini Kata Politikus PDIP Soal Kerja Sama Menkeu-JP Morgan  

5 Januari 2017

Ini Kata Politikus PDIP Soal Kerja Sama Menkeu-JP Morgan  

Menurut Hendrawan, keputusan itu diambil ketika pemerintah berfokus melakukan pembenahan kondisi keuangan yang sedang memburuk.

Baca Selengkapnya

Likuidasi Bank, LPS: Dalam 5 Hari Dana Layak Bayar Diproses

11 Januari 2016

Likuidasi Bank, LPS: Dalam 5 Hari Dana Layak Bayar Diproses

LPS mengimbau agar masyarakat tidak risau dan terpancing emosinya ketika mengetahui ada bank yang terlikuidasi.

Baca Selengkapnya

Uji Kepatutan Mutiara Digelar Sebelum November  

26 September 2014

Uji Kepatutan Mutiara Digelar Sebelum November  

Ada sejumlah tahap yang harus dilalui pemilik lama dan baru Mutiara.

Baca Selengkapnya

LPS Telah Likuidasi 59 Bank  

14 Mei 2014

LPS Telah Likuidasi 59 Bank  

Penyebab bank gagal adalah kinerja keuangan yang buruk dan kejahatan pemiliknya.

Baca Selengkapnya