Industri Pengolahan Perlu Terobosan Segera

Reporter

Editor

Kamis, 29 Oktober 2009 14:22 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kalangan pengusaha mengharapkan pemerintah segera melakukan terobosan mengatasi sumbatan (bottleneck) pada kebijakan pengembangan industri manufaktur.

Langkah ini menurut Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Industri Rachmat Gobel diperlukan sebab selama ini sumbatan tersebut menjadi penyebab terjadinya gejala deindustriliasasi dini dalam perekonomian nasional.

“Sangat penting juga agar respons positif dari dalam negeri dan luar negeri terhadap pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu ke II ini bisa terjaga,” katanya

dalam siaran pidato dalam Sidang Komisi Revitalisasi Industri dan Jasa dalam National Summit di Jakarta Kamis.

Dengan begitu, dia melanjutkan, kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya di sektor industri pengolahan bisa kembali meningkat. Rachmat mengatakan pelemahan kinerja sektor industri pengolahan yang terjadi sejak krisis 1998 lalu telah menimbulkan dampak yang sangat luas bagi perekonomian.

Struktur ekonomi menjadi semakin rapuh, karena hanya didukung oleh perkembangan sektor-sektor yang kurang menyerap tenaga kerja dan cenderung menyerap pekerja informal. Gejala ini perlu segera diatasi karena tidak sejalan dengan pematangan struktur ekonomi agar menjadi lebih tangguh dan modern, yang bisa menyejahterakan lapisan terbesar masyarakat. ”Indonesia akan sangat sulit menjadi negara maju jika sektor informal terlalu besar karena produktivitas perekonomian akan meningkat dengan lambat dan pada akhirnya daya saing perekonomian akan tetap lemah,” katanya.

Advertising
Advertising

Padahal, Indonesia sebetulnya memiliki potensi lebih dari cukup untuk menata ulang sektor industri, agar bisa menjadi tulang punggung dalam memajukan perekonomian. Stabilitas politik sangat kondusif, sumber daya alam dan pasar dalam negeri yang besar tidak dipunyai oleh pesaing.

Rachmat mengatakan, melihat potensi yang besar ini, sesungguhnya banyak investor yang tertarik untuk mengembangkan investasi pada sektor industri pengolahan di Indonesia. Namun mereka masih bersikap menunggu, untuk memastikan ke arah mana kebijakan industri Indonesia ke depan. ”Beberapa waktu lalu saya mendapat kabar, sudah ada perusahaan MNC dari Jepang yang akan menambahkan investasinya di Indonesia. Dan investasi tersebut akan terus bertambah jika kebijakan pemerintah dinilai kondusif dalam mengatasi berbagai masalah yang ada saat ini,” katanya.

Sebagai salah atau pengurus Kadin Indonesia, Rachmat sangat mengharapkan, berbagai masukan yang telah disampaikan melalui Visi 2030 dean Roadmap 2015 Kadin Bidang Industri kepada pemerintah, termasuk melalui forum Bussiness Summit ini betul-betul mendapat perhatian jajaran ekonomi KIB II.



SETRI

Berita terkait

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

27 September 2021

Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?

Pertumbuhan ekonomi di Jakarta ini disebut lebih tinggi dibandingkan nasional.

Baca Selengkapnya

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

23 Mei 2019

Ada Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak

Demo 22 Mei yang berujung rusuh kemarin diyakini tak menimbulkan dampak yang berarti pada industri nasional.

Baca Selengkapnya

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

23 Juli 2018

Industri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun

Kalangan pengusaha industri minuman yakin bakal mencatatkan kinerja positif pada akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

29 Desember 2017

Dorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama

Kunci utama dalam mendorong industri agar bisa menghadapi era ekonomi digital termasuk industri 4.0 adalah pendidikan.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan

Kemampuannya menyerap banyak tenaga kerja membuat sektor industri dipercaya masih akan jadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi di tahun 2018.

Baca Selengkapnya

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

27 Desember 2017

Proyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0

Meski banyak yang pesimistis, tapi tak jarang pihak yang yakin ekonomi bakal tumbuh di 2018 dengan ditopang sejumlah sektor industri sebagai motornya.

Baca Selengkapnya

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

14 Desember 2017

Bank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?

Tren perekonomian Indonesia pada kuartal ketiga 2017 dinilai positif oleh Bank Dunia.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

11 Desember 2017

Pertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen

Kementerian Perindustrian akan mendorong sektor-sektor andalan agar target pertumbuhan industri 2018 bisa tercapai.

Baca Selengkapnya

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

11 Desember 2017

Menperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebutkan kontribusi pertumbuhan industri 2017 mendekati 20 persen terhadap produk domestik bruto.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

7 November 2017

Pertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme

Industri pengolahan menyumbang paling banyak dalam PDB triwulan III 2017, karena pelaku optimistis.

Baca Selengkapnya