Mantan Pegawai Masih Kuasai Setengah Aset PT PPI  

Reporter

Editor

Rabu, 5 Agustus 2009 16:36 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sekurangnya sejumlah aset milik PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) senilai Rp 500 miliar sedang dalam kasus sengketa. Sebagian aset tersebut dikuasai oleh mantan pegawai yang enggan mengembalikan hak kepemilikan aset meski jabatan mereka telah berakhir.

"Nilainya mungkin sekitar Rp 400 miliar sampai Rp 500 miliar, tapi kami yakin sebenarnya bisa mencapai triliunan," ujar Direktur Utama Heinrich Napitupulu usai acara penandatanganan kerjasama PT Perusahaan Perdagangan Indonesia dengan Kejaksaan Agung di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (5/8).

Heinrich menuturkan, pihaknya telah bekerja sama dengan Kejaksaan Agung untuk menyelesaikan seluruh perkara perdata yang sedang dialaminya. "Yang paling mendesak pengambilan aset negara yang dikuasai mantan pegawai itu," tambahnya. Masalah ganti rugi seringkali harus melewati proses pengadilan yang berkepanjangan.

PT PPI merupakan Badan Usaha Milik Negara yang merupakan perusahaan merger dari PT Panca Niaga, PT Dharma Niaga dan PT Cipta Niaga. PT PPI bergerak dalam bidang perdagangan komoditi seperti semen, pupuk, bahan kimia, pestisida, dan produk konsumsi masyarakat seperti kosmetika.

Pada semester pertama 2009, PPI mencatat laba bersih Rp 19 miliar dari target awal Rp 16 miliar. "Dari segi laba sudah terselesaikan, sekarang tinggal mengejar omzet," tambahnya. Heinrich menargetkan total penjualan 2009 mencapai Rp 1,2 triliun, naik dari Rencana Kerja Pemerintah (RKP) awal tahun yang hanya menargetkan Rp 1 triliun.

Peningkatan laba, ia melanjutkan, didorong oleh peningkatan konsumsi domestik dan pengerjaan proyek infrastruktur pemerintah. "Saya harap paket stimulus untuk proyek konstruksi terus digencarkan untuk mendorong kinerja kami," tambahnya.

VENNIE MELYANI

Berita terkait

Optimalkan 115 Aset Negara, LMAN Sumbang PNBP Rp 3,7 Triliun

23 Januari 2024

Optimalkan 115 Aset Negara, LMAN Sumbang PNBP Rp 3,7 Triliun

Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) telah membukukan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 3,7 triliun sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Link Live Streaming Debat Cawapres

22 Desember 2023

Terkini Bisnis: Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Link Live Streaming Debat Cawapres

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat sore, 22 Desember 2023 antara lain ekonom soroti pembiayaan program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Ungkap Tugas Penting DJKN Tak Hanya Mengelola Aset Negara, tapi...

22 November 2023

Sri Mulyani Ungkap Tugas Penting DJKN Tak Hanya Mengelola Aset Negara, tapi...

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) tidak hanya memiliki tugas mengelola aset kekayaan negara.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani soal Aset Negara: Jangan Cuma Koleksi di Neraca Keuangan, Harus Ciptakan Nilai Tambah Ekonomi

22 November 2023

Sri Mulyani soal Aset Negara: Jangan Cuma Koleksi di Neraca Keuangan, Harus Ciptakan Nilai Tambah Ekonomi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan semua kementerian dan lembaga harus meningkatkan kultur atau budaya untuk menjaga aset negara.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tanggapi Kritik Anggota DPR tentang Pertumbuhan Aset Negara

29 Agustus 2023

Sri Mulyani Tanggapi Kritik Anggota DPR tentang Pertumbuhan Aset Negara

Menteri Keuangan Sri Mulyani menanggapi kritik anggota DPR RI mengenai rendahnya pertumbuhan aset negara dibanding pertumbuhan utang.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Serahkan Kapal Hantu ke Polda Bangka Belitung

15 Agustus 2023

Kejaksaan Agung Serahkan Kapal Hantu ke Polda Bangka Belitung

Kejaksaan Agung minta Polda Bangka Belitung segera melaporkan data penyerahan aset di Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Jalan Protokol Telah Diserahkan ke DKI, Heru Budi: Ada 14 Ruas Jalan Nasional

29 April 2023

PSI Sebut Jalan Protokol Telah Diserahkan ke DKI, Heru Budi: Ada 14 Ruas Jalan Nasional

Heru Budi Hartono mengatakan ada 14 ruas jalan nasional, termasuk jalanan protokol di Jakarta Pusat telah diserahkan ke Pemerintah Daerah sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Bertugas Inventarisasi Aset Negara setelah Ibu Kota Pindah IKN

12 April 2023

Heru Budi Sebut Jakarta Bertugas Inventarisasi Aset Negara setelah Ibu Kota Pindah IKN

Heru Budi Hartono mengatakan Pemerintah Provinsi bertugas mendata dan menginventarisasi aset-aset negara setelah Jakarta tidak lagi ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Ibu Kota Pindah ke IKN Nusantara, Heru Budi-Kemenkeu Bahas Pemanfaatan Aset Negara di DKI

28 Maret 2023

Ibu Kota Pindah ke IKN Nusantara, Heru Budi-Kemenkeu Bahas Pemanfaatan Aset Negara di DKI

Pj Gubernur DKI Heru Budi tengah membahas pemanfaatan aset negara yang ada di Jakarta setelah Ibu Kota pindah ke IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Singgung Banyak Gedung Aset Negara Terbengkalai di Tengah Kota: Nilainya Luar Biasa

2 Maret 2023

Sri Mulyani Singgung Banyak Gedung Aset Negara Terbengkalai di Tengah Kota: Nilainya Luar Biasa

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyinggung soal aset gedung milik sejumlah Badan Layanan Umum (BLU) yang terbengkalai.

Baca Selengkapnya