TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom) akan memberikan kompensasi berupa penggantian perangkat telepon kepada pelanggan Telkom Flexi yang terkena dampak migrasi frekuensi dari 1900 megahertz ke 800 MHz.Kompensasi akan diberikan kepada pelanggan yang menggunakan perangkat telepon seluler berteknologi code division multiple access (CDMA) 1900 MHz yang terdaftar hingga 7 Juni 2007.Direktur Konsumer Telkom Ermady Dahlan mengatakan proses migrasi frekuensi akan dilakukan pada September 2007 di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten dengan total pelanggan 1,3 juta."Mulai Januari 2008 (dilakukan) pengoperasian secara penuh Telkom Flexi pada frekuensi 800 MHz," kata Ermady di Jakarta. Selama proses migrasi, Telkom memastikan jaringan Flexi tidak akan mengalami gangguan.Sebab, kata dia, saat transisi, layanan yang berada pada jaringan frekuensi 1900 MHz tidak akan dimatikan. Migrasi ini juga tidak akan mengurangi jumlah pelanggan Flexi, yang secara nasional mencapai 5 juta pelanggan dan ditargetkan akan mencapai 6 juta pelanggan hingga akhir 2007.Ermady juga mengatakan penetapan vendor perangkat telepon CDMA yang akan diajak bekerja sama dilakukan setelah proses validasi pelanggan. Secara teknis, Telkom saat ini sedang melakukan pengenalan perangkat telepon yang digunakan pelanggan Flexi.Seperti diberitakan, Telkom mentargetkan proses migrasi di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten rampung sekitar Agustus nanti. Menurut Vice President Public and Marketing Communication Telkom Eddy Kurnia, Telkom akan menambah 1.000 base transceiver station (BTS) baru pada frekuensi 800 MHz. Hingga April 2007, telkom telah memiliki 2.500 BTS Flexi di seluruh Indonesia.Kepala Divisi Regional II Telkom Adeng Achmad sebelumnya mengatakan ada kemungkinan hanya sekitar 1 persen dari 1,3 juta pelanggan Telkom di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang menggunakan single band handset yang harus mengalami penggantian. l Eko Nopiansyah
Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
19 Februari 2024
Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) akan meluncurkan Satelit Merah Putih 2, sebuah satelit High Throughput Satellite (HTS), melalui anak perusahaannya Telkomsat langsung dari Florida pada 20 Februari 2024.