Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terbitkan Izin Freeport, Pemerintah Dituding Tak Konsisten  

image-gnews
ANTARA/Spedy Paereng
ANTARA/Spedy Paereng
Iklan

TEMPO.COJakarta - Sejumlah kalangan menyesalkan tindakan pemerintah yang terburu-buru menetapkan izin usaha pertambangan khusus (IUPK) PT Freeport Indonesia. 

Ahli Hukum Tata Usaha Negara Universitas Indonesia, Dian Puji Simatupang, misalnya, berpendapat izin seharusnya diterbitkan jika pemerintah dengan Freeport sudah bersepakat mengakhiri kontrak karya.

Secara hukum, Dian mengemukakan, izin adalah tindakan negara sebagai badan publik. Adapun dalam kontrak, kedudukan pemerintah sejajar dengan subyek hukum perdata lain. 

Akibat penerbitan izin, kedudukan pemerintah menjadi tidak konsisten. "Jadinya setengah-setengah, kuasi publik dan privat. Ini yang seharusnya pemerintah bisa hindari," ujar Dian dalam diskusi di Jakarta, Kamis, 6 April 2017.

Baca: Pemerintah Terbitkan Izin Ekspor Konsentrat kepada AMNT

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menerbitkan izin Freeport pada 10 Februari lalu. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batu Bara, Freeport sebagai pemegang izin harus menaati kewajiban fiskal, aturan pelepasan saham sebesar 51 persen, dan komitmen pembangunan smelter.

Namun perusahaan mangkir dari keputusan pemerintah dan berkukuh mempertahankan kontrak. Kedua pihak sepakat berunding membahas kesediaan alih status sejak Februari lalu. Hasilnya, kata Sekretaris Jenderal Kementerian Energi Mochamad Teguh Pamuji, Freeport menyepakati komitmen perubahan wadah operasi menjadi IUPK.

Simak: Sri Mulyani: Sikap Freeport Merugikan Diri Sendiri

Adapun negosiasi ihwal kewajiban Freeport baru dimulai pertengahan April nanti. Teguh mengatakan pembahasan akan melibatkan banyak pihak, di antaranya Kementerian Keuangan, Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Dalam Negeri, Badan Koordinasi Penanaman Modal, dan Kejaksaan Agung.

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi Bambang Gatot mengatakan perundingan juga akan melibatkan pemerintah Papua. Masyarakat di sekitar dan di luar wilayah kerja Freeport pun turut dilibatkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika perundingan masih buntu, Bambang mengatakan, izin Freeport bakal berakhir. "Kalau dia tidak setuju, bisa kembali ke kontrak karya. Ini kan masa transisi," ujarnya.

Dian mengatakan negosiasi antara pemerintah dan badan usaha tidak diatur dalam peraturan perundang-undangan. Namun perundingan dibolehkan selama tidak merugikan negara. "Undang-Undang Administrasi Pemerintahan membolehkan itu, yang penting menguntungkan negara," katanya.

Simak: British Petroleum Jajaki Bisnis BBM di Indonesia

Staf Khusus Menteri Energi Hadi Mustofa Djuraid berdalih penerbitan izin ditujukan untuk memulihkan operasi Freeport di Papua. Kegiatan operasi tambang Freeport hingga kini belum berproduksi maksimal lantaran stok konsentrat tembaga yang belum terjual menumpuk di gudang perusahaan. Pemerintah sempat melarang ekspor konsentrat Freeport sejak 12 Januari hingga 17 Februari.

"IUPK memungkinkan operasi Freeport di Timika kembali normal sehingga tidak timbul ekses ekonomi dan sosial berkepanjangan bagi masyarakat Timika."

Menteri Energi Ignasius Jonan mengatakan ekspor Freeport juga bisa berakhir jika perusahaan tidak membangun smelter sesuai dengan rencana. "Yang sementara itu izin ekspornya. Tiap enam bulan kami review."

Juru bicara Freeport, Riza Pratama, enggan menjawab kapan perusahaan bakal melanjutkan ekspor. Dia mengatakan saat ini perusahaan masih terus berunding dengan pemerintah. 

ROBBY IRFANY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

12 hari lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI

Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.


Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

28 hari lalu

Presiden Jokowi ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi

Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.


Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

3 Desember 2023

Tambang Freeport. REUTERS/Muhammad Yamin
Freeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023

Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .


Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

2 Desember 2023

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto (kedua kiri) bersama Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas (kedua kanan) meninjau pembangunan proyek Smelter Freeport di kawasan Java Integrated and Industrial Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, Kamis, 2 Februari 2023. Pembangunan proyek tersebut kini mencapai 51,7 persen dan ditargerkan selesai pada akhir 2023. ANTARA/Rizal Hanafi
Freeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?

Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.


Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

19 November 2023

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Iriana Jokowi saat berkunjung ke Tambang Grasberg milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, 1 September 2022. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061

Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.


Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

6 Juli 2023

Presiden Joko Widodo saat mengecek tambang bawah tanah Deep Mill Level Zone (DMLZ) PT Freeport Indonesia di Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis, 1 September 2022. Sumber: Biro Setpres
Kemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini

Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.


Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

12 Juni 2023

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto (kedua kiri) bersama Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas (kedua kanan) meninjau pembangunan proyek Smelter Freeport di kawasan Java Integrated and Industrial Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, Kamis, 2 Februari 2023. Pembangunan proyek tersebut kini mencapai 51,7 persen dan ditargerkan selesai pada akhir 2023. ANTARA/Rizal Hanafi
Perpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter

Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.


RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

31 Mei 2023

Presiden Joko Widodo berbincang dengan CEO Freeport-McMoRan sekaligus Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia Richard Adkerson di tambang Grasberg, Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis, 1 September 2022. Jokowi juga mengunjungi  Deep Mill Level Zone (DMLZ) underground untuk meninjau tempat ibadah yang berada di bawah tanah. Tempat ibadah tersebut adalah Masjid Jami Baabul Munawwar dan Gereja Oikumene Soteria.  Foto : Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang tambahan kepemilikan saham 10 persen.


Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

2 Mei 2023

Presiden Joko Widodo berbincang dengan CEO Freeport-McMoRan sekaligus Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia Richard Adkerson di tambang Grasberg, Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis, 1 September 2022. Jokowi juga mengunjungi pertambangan bawah tanah di OB 04 untuk meninjau ruang kontrol pengendali alat berat berteknologi 5G. Sumber: Biro Setpres
Izin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan

Pengamat ekonomi energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan pemerintah seharusnya tidak memberikan izin perpanjangan relaksasi ekspor konsentrat PT Freeport Indonesia (PTFI).


Bahlil: Pemerintah Akan Tambah Kepemilikan Saham 10 Persen di Freeport

28 April 2023

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan rombongan berkunjung ke Tambang Grasberg milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, 1 September 2022. Tambang Grasberg milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Distrik Tembagapura, terletak di ketinggian 3.325-4.285 meter di atas permukaan laut (mdpl). Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Bahlil: Pemerintah Akan Tambah Kepemilikan Saham 10 Persen di Freeport

Bahlil mengatakan pembahasan rencana penambahan kepemilikan saham di Freeport telah dilakukan secara intensif dalam beberapa waktu terakhir.