TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia berhasil membukukan transaksi Rp 3,27 miliar selama tiga hari gelaran Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2017, yang berlangsung pada 10-12 Maret 2017 di Jakarta Convention Center.
"Pencapaian tersebut merupakan upaya Citilink Indonesia dalam mendukung pertumbuhan angkutan udara nasional yang diperkirakan akan tumbuh sekitar 5-7 persen," kata Corporate Communication Manager Citilink Indonesia Ageng Wibowo dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 14 Maret 2017.
Baca: Hingga 2021, Citilink Siap Datangkan 35 Unit A320Neo
Ageng mengatakan jumlah pengguna jasa angkutan udara pada 2017 diproyeksikan sedikit lebih baik dibanding tahun lalu. Menurut dia, kondisi itu bisa terwujud meski laju pertumbuhan ekonomi nasional 2017 diprediksi 5,1 persen atau sama dengan target akhir 2016.
Menurut dia, jumlah transaksi yang diperoleh Citilink pada GATF kali ini naik 18,5 persen jika dibandingkan dengan transaksi GATF fase pertama 2016, yaitu Rp 2,76 miliar. "Adapun dari hasil penjualan tersebut, destinasi yang menjadi favorit pengunjung, di antaranya Denpasar, Yogyakarta, Lombok, Medan, dan Malang," ujarnya.
Simak: BNI Bidik Transaksi Naik 17 Persen di Garuda Travel Fair 2017
Ageng menuturkan, aktivitas penerbangan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat modern saat ini. Dari kegiatan bisnis hingga wisata, kata Ageng, keduanya mulai mengandalkan transportasi udara sebagai mode transportasi favorit yang dipilih masyarakat.
Ageng kemudian merujuk pada data Badan Pusat Statistik 2016, yang menunjukkan jumlah penumpang angkutan udara mengalami kenaikan paling besar dibandingkan mode transportasi lain. Jumlah penumpang penerbangan domestik tercatat mencapai 80,4 juta orang atau naik 16,97 persen dibanding 2015.
Simak: Dongkrak Pajak dari Sektor Perikanan, Begini Kiat Sri Mulyani
Tahun ini, Citilink menargetkan mengangkut 14,7 juta penumpang. Untuk mewujudkan hal itu, maskapai tersebut akan mendatangkan total enam unit pesawat Airbus A320, yang terdiri atas lima unit Airbus A320NEO dan satu Airbus A320CEO, sepanjang 2017. "Penambahan keenam pesawat tersebut akan melengkapi jajaran armada Citilink menjadi 50 unit pesawat," katanya.
FRISKI RIANA