Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ekonomi Melambat, Perusahaan Mulai Pecat Karyawan  

image-gnews
Infografis
Infografis "Buruh Belum Terlindungi". (Grafis: Unay)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Hening Widiatmoko mengatakan angka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada Semester I tahun ini jumlahnya meningkat. “Jumlah kasus sejak Januari-Juli tahun ini yang sudah di PHK ada 382 kasus dengan jumlah tenaga kerja 1.207 orang,” kata dia di Bandung, Rabu, 19 Agustus 2015.

Pada periode yang sama tersebut, masih ada 200 kasus yang masih dalam proses di Pengadilan Hubungan Industrial melibatkan 1.439 orang tenaga kerja. “Itu belum termasuk di Kabupaten dan Kota Bogor, mereka sedang menghitung,” kata Hening.

Hening memperkirakan, jumlahnya akan melonjak jika data dua daerah itu sudah masuk. “Karena di wilayah Bogor itu ada beberapa perusahaan yang berencana relokasi, sektor padat karya. Kalau relokasi berarti tutup sama sekali, PHK massal,” kata dia. Daerah baru yang menjadi incaran kepindahan perusahaan itu diantaranya Jawa Tengah.

Dia khawatir angka PHK bakal melonjak lebih besar lagi mengikuti perkembangan pembahasan nilai upah yang akan diberlakukan tahun depan, yang akan mulai di bahas semua daerah sebulanan lagi. “Kalau upah minimum ditetapkan tinggi, sulit untuk ditoleransi pengusaha. Akan berefek menutup perusahaan,” kata Hening.

Hening mengatakan, mayoritas PHK yang terjadi pada Semester I 2015 bukan disebabkan oleh penutupan perusahaan. “Biasanya rasionalisasi, pengurangan karyawan,” kata dia.

Dia mengklaim, kendati angka PHK melonjak, sebaliknya penyerapan tenaga kerja yang dicatat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat relatif tinggi. “Hampir satu juta orang,” kata Hening. Serapan tenaga kerja itu menghitung jumlah warga Jawa Barat yang memiliki penghasilan termasuk di sektor UMKM.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hening mengatakan, melonjaknya angka pemutusan hubungan kerja akbiat akibat kombinasi antara ekonomi yang melambat serta melemahnya nilai tukar Rupiah. “Efeknya berantai,” kata dia.

Analis Ekonomi Bank Indonesia Jawa Barat Amanda Lethigzya mengatakan, lembaganya masih optimistis menilai perkembangan pertumbuhan perkonomian Jawa Barat. “Triwulan III kami perkirakan masih meningkat,” kata dia saat dihubungi Tempo, Kamis, 20 Agustus 2015.

Bank Indonesia merilis proyeksi prospek pertumbuhan ekonomi Jawa Barat pada Triwulan III berada di kisaran 4,8 persen hingga 5,2 persen. Amanda beralasan, BPS mengoreksi angka pertumbuhan ekonomi Jawa Barat pada Triwulan II dari 4,93 persen menjadi 4,86 persen. “Itu saja dalam kondisi belanja pemerintah belum sekencang sekarang,” kata Amanda.

Kendati demikian, Amanda mengakui, survei Bank Indonesia mendapati masyarakat masih memilih menunggu perkembangan kondisi ekonomi. “Tapi masih optimistis kalau melihat survei konsumen masih di atas 100,” kata dia. Konsumsi domestik juga masih perlu dicermati mengingat masih cenderung lemah dibandingkan tahun lalu.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 jam lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.


Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00% tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.


Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

2 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.


Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

3 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.


Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

5 hari lalu

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati memberikan pemaparan pada sebuah panel bertajuk
Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.


Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

5 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.


Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

8 hari lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Ekonom sekaligus Pendiri Indef Didik J. Rachbini mengingatkan pemerintah Indonesia, termasuk Presiden terpilih dalam Pilpres 2024, untuk mengantisipasi dampak konflik Iran dengan Israel.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

10 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

14 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.